Pascaduel Maut Merenggut 2 Nyawa : Kapolres PALI Imbau Keluarga Korban Jangan Terprovokasi !

Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin mengujungi rumah keluarga korban dan meminta untuk menahan diri serta jangan terprovokasi pihak yang tidak bertanggungjawab-Foto : humas.polri.go.id -

PALI, KORANPALPOS.COM - Duel maut bersenjata tajam di Desa Tempirai Kecamatan Penukal Utara Kabupaten PALI Sumatera Selatan mendapat atensi serius jajaran Polres PALI.

Untuk meredam aksi balas dendam, Kapolres Polres PALI AKBP Khairu Nasrudin meminta kedua keluarga menahan diri.

Permintaan tersebut disampaikan Kapolres saat mengunjungi rumah keluarga korban, Minggu, 19 Mei 2024.

BACA JUGA:Duel Maut Gemparkan Desa Tempirai PALI : Dua Orang Tewas Tragis, Begini Kronologinya !

BACA JUGA:Motif, Kronologi Lengkap dan Pengakuan Pelaku : Kasus Menantu Bacok Mertua di Banyuasin !

Dalam kunjungannya ke keluarga korban, Khairu memohon agar kedua belah pihak tidak terpancing untuk melakukan tindakan balas dendam, melainkan memaafkan satu sama lain.

Kedua belah pihak, yakni keluarga almarhum Kunci Alam dan Joni, kini harus menghadapi cobaan berat setelah kejadian yang mengejutkan tersebut.

"Kami telah mengunjungi rumah duka dari kedua belah pihak, kami minta kedua belah pihak yakni keluarga almarhum Kunci Alam dan keluarga almarhum Joni untuk bisa menahan diri dan jangan jangan mudah terhasut oleh provokator yang tidak bertanggung jawab, yang hanya akan membuat keruh suasana," ungkap Khairu kepada wartawan, Senin, 20 Mei 2024.

BACA JUGA:Insiden Menggemparkan di Desa Telang Rejo Banyuasin : Menantu Tega Bacok Mertua !

BACA JUGA:Pelajar SMK Negeri Lubuklinggau Jadi Korban Begal di Sungai Air Kati

Kedatangan Khairu bersama Kapolsek Penukal Utara Iptu Freddy Franse Triwahyudi bertujuan untuk memastikan situasi di lapangan tetap kondusif. 

Dalam suasana yang sedemikian rawan, menegakkan kedamaian menjadi prioritas utama, memastikan bahwa masyarakat tidak terjerumus dalam spiral kekerasan lebih lanjut.

Lebih lanjut, Khairu menyerukan peran aktif tokoh masyarakat dan seluruh lapisan masyarakat Desa Tempirai untuk menjaga situasi keamanan dan kenyamanan. 

BACA JUGA:Kasus Korupsi Jargas 2019: Mantan Dirut PT SP2J dan 3 Pejabat Lainnya Jadi Tersangka !

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan