Heboh ! 3 Warga Prabumulih Tersambar Petir, 1 Meninggal, 2 Selamat

Keluarga korban yang tewas tersambar petir memberikan keterangan kepada awak media-Foto: Prabu-

PRABUMULIH - Warga kota Prabumulih di Provinsi Sumatera Selatan diguncang oleh sebuah insiden tragis yang terjadi di lapangan voli samping SD Negeri 19 pada Selasa malam, 6 Februari 2024. 

Tiga orang warga dari Jalan Arjuna, Kelurahan Wonosari, Kecamatan Prabumulih Utara menjadi korban disambar petir saat hujan deras melanda kawasan tersebut sekitar pukul 18.30 WIB.

Dalam insiden mengerikan ini, satu orang dinyatakan tewas di tempat, sementara dua orang lainnya berhasil selamat meskipun sebelumnya sempat kehilangan kesadaran.

Korban yang meninggal adalah seorang anak berusia 10 tahun yang berinisial RAZ, warga komplek CPM Kelurahan Wonosari, Kecamatan Prabumulih Utara. 

BACA JUGA:Warga Musi Rawas Kena Prank Kampanye Prabowo, Hj. Suwarti : TKD tidak Libatkan

BACA JUGA:Pj Gubernur Apresiasi Dukungan ICRAF untuk Pembangunan Sumsel

Sementara itu, dua korban yang berhasil selamat adalah Ermalia (52 tahun) dan cucunya yang berusia 12 tahun dengan inisial AL, keduanya juga merupakan warga Jalan Arjuna Kelurahan Wonosari.

Insiden tragis ini bermula ketika hujan deras turun dengan lebatnya.

Ermalia, yang biasanya berjualan di samping SD 19, sedang memegang payung besar yang biasa digunakan untuk melindungi dagangannya dari hujan dan panas. 

Sementara itu, cucunya AL bersama temannya RAZ sedang bermain alias mandi hujan di lapangan voli.

BACA JUGA:Aksi Pengamen Timbulkan Rasa tak Nyaman Wisatawan

BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Gencarkan Gerakan Orang Tua Asuh dan Bedah Rumah

Tiba-tiba, suara petir menggelegar, diduga menyambar payung yang dipegang oleh Ermalia. Akibatnya, Ermalia terpental dan langsung pingsan.

Cucunya, AL, juga tersambar petir di bagian pinggangnya, membuatnya kehilangan kesadaran dan terguling di tanah.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan