Kabulkan Mimpi Guru di Lalan dengan Dirikan Pusat Belajar
Pj Bupati Apriyadi disambut hangat para guru di sela peresmian PBG-Foto : Romi-
SEKAYU - Ratusan guru dari jenjang PAUD-SMA di Kecamatan Lalan bisa plong dan riang gembira. Pasalnya, kini guru yang berada di kawasan perairan itu dibangunkan Pusat Belajar Guru (PBG) yang dipusatkan di Desa Bandar Agung.
Rabu, 7 Februari 2024, PGB diresmikan langsung oleh Pj Bupati Apriyadi Mahmud.
Pantauan di lokasi tampak ratusan guru dengan antusias menyambut kedatangan Pj Bupati Apriyadi Mahmud yang juga Mantan Kadisdikbud Muba.
Betapa tidak, Keberadaan PBG di Lalan tersebut menorehkan sejarah dan ini merupakan mimpi guru di Lalan yang direalisasikan Pj Bupati Apriyadi Mahmud.
BACA JUGA:Membangun Muara Enim Menuju Sejahtera: Forum Konsultasi Publik RPJPD 2025-2045
"Ini sejarah bagi guru di Lalan, dan pak Bupati Apriyadi mengabulkan impian kami yang dinanti sejak puluhan tahun lalu," ungkap salah satu guru di Lalan, Sigit saat menerima Kunjungan Kerja Pj. Bupati Dalam Rangka Peresmian PBG Kecamatan Lalan di Desa Bandar Agung Kecamatan Lalan.
Menurutnya, guru di Lalan tak perlu jauh-jauh lagi mendapatkan pendidikan untuk meningkatkan mutu dan kualitas pendidik.
"Kalau selama ini kami harus ke Sekayu atau ke Palembang untuk mendapatkan pelatihan dan harus rela merogoh kocek besar. Nah, sekarang sudah ada PBG kami minta agar pelatihan untuk guru di Lalan semuanya dipusatkan di PBG ini," tegasnya.
Ia menambahkan, sejak Muba dipimpin Pj Bupati Apriyadi Mahmud setidaknya ada 14 bangunan sekolah yang ditingkatkan fasilitasnya dan sangat membuat nyaman guru dan peserta didik.
BACA JUGA:Kejari OKU Timur Musnahkan Barang Bukti 62 Perkara
BACA JUGA:Disperindag OKU Sebut Lonjakan Harga Cabai Dampak Musim Hujan
"Kami sangat bangga punya Bupati seperti pak Apriyadi yang sangat konsen dengan pendidikan dan meningkatkan fasilitas sarana prasarana sekolah di Lalan," ucapnya.
Sementara itu, Pj Bupati Apriyadi Mahmud mengaku inisiatif Pemkab Muba melalui Disdikbud Muba untuk mendirikan PBG di Kecamatan Lalan karena perihatin dengan keluhan guru di Lalan yang selama ini kerap kali curhat karena harus jauh untuk mengikuti pelatihan.