2 Rumah di Desa Jagolano Ludes Terbakar, Kerugian Capai Rp 150 Juta

Reporter: Isro Antoni |

Editor: Yuli |

Senin , 27 Jan 2025 - 09:32

– Dua unit rumah panggung di Desa Jagolano, Kecamatan Rantau Panjang, Kabupaten Ogan Ilir, habis dilalap si jago merah, Senin 27 Januari 2025-Foto : Dokumen Palpos-

KORANPALPOS.COM - Tragedi kebakaran melanda Desa Jagolano, Kecamatan Rantau Panjang, Kabupaten Ogan Ilir, Minggu (26/1/2025), yang mengakibatkan dua unit rumah panggung milik warga setempat habis dilalap api.

Rumah milik Zubairi (44) dan Khairul (67) hangus dalam peristiwa tersebut, dengan total kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp 150 juta.

Kapolsek Tanjung Raja, AKP Zahirin, menjelaskan bahwa kebakaran bermula sekitar pukul 13.00 WIB.

Seorang saksi mata yang sedang mandi mendengar suara teriakan warga yang panik karena adanya kebakaran.

Ketika keluar rumah, saksi melihat api sudah membesar di rumah Zubairi dan dengan cepat merembet ke rumah Khairul yang berada di dekatnya.

“Kejadian berlangsung sangat cepat. Rumah Zubairi saat itu dalam keadaan kosong karena pemiliknya sedang tidak berada di rumah,” ujar AKP Zahirin.

Meski demikian, warga yang berada di sekitar lokasi langsung berusaha memadamkan api dengan alat seadanya, seperti ember berisi air dan kain basah.

Namun, usaha mereka terkendala oleh besarnya kobaran api yang dengan cepat melahap dua rumah tersebut.

Menurut keterangan pihak kepolisian, dugaan sementara penyebab kebakaran adalah korsleting listrik.

2 rumah di desa jagolano ludes terbakar, kerugian capai rp 150 juta                            koranpalpos.com - tragedi kebakaran melanda desa jagolano, kecamatan rantau panjang, kabupaten ogan ilir, minggu (26/1/2025), yang mengakibatkan dua unit rumah panggung milik warga setempat habis dilalap api.
rumah milik zubairi (44) dan khairul (67) hangus dalam peristiwa tersebut, dengan total kerugian materiil diperkirakan mencapai rp 150 juta.
kapolsek tanjung raja, akp zahirin, menjelaskan bahwa kebakaran bermula sekitar pukul 13.00 wib.
baca juga:polsek tanjung batu ungkap kasus pencurian pipa galvanis di cinta manis
baca juga:dua bocah tewas tenggelam di rawa lebak desa seri bandung 
seorang saksi mata yang sedang mandi mendengar suara teriakan warga yang panik karena adanya kebakaran.
ketika keluar rumah, saksi melihat api sudah membesar di rumah zubairi dan dengan cepat merembet ke rumah khairul yang berada di dekatnya.
“kejadian berlangsung sangat cepat. rumah zubairi saat itu dalam keadaan kosong karena pemiliknya sedang tidak berada di rumah,” ujar akp zahirin.
baca juga:perahu bocor : istri selamat, suami hilang tenggelam di sungai ogan !
baca juga:polisi tangkap pasutri pelaku penipuan : modus jual tiket pesawat promo !
meski demikian, warga yang berada di sekitar lokasi langsung berusaha memadamkan api dengan alat seadanya, seperti ember berisi air dan kain basah.
namun, usaha mereka terkendala oleh besarnya kobaran api yang dengan cepat melahap dua rumah tersebut.
menurut keterangan pihak kepolisian, dugaan sementara penyebab kebakaran adalah korsleting listrik.
baca juga:husein yang tenggelam di sungai ogan akhirnya ditemukan tak bernyawa
baca juga:heboh!! warga prabumulih temukan karyawan depot air tewas gantung diri di tempat kerja, diduga karena ini !
"dugaan awal menunjukkan bahwa kebakaran terjadi karena adanya korsleting listrik. namun, penyelidikan lebih lanjut masih kami lakukan untuk memastikan penyebabnya," tambah akp zahirin.
beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. namun, kerugian materiil yang ditimbulkan sangat besar.
rumah zubairi yang terbuat dari kayu habis terbakar bersama satu unit sepeda motor honda beat miliknya, dengan total kerugian diperkirakan mencapai rp 50 juta.
baca juga:tukar senpi rakitan dengan 2 paket sabu : 3 pemuda asal muara enim ditangkap polisi
baca juga:pria pengangguran di oku rudapaksa pelajar sampai hamil 4 bulan : ini tampang pelaku !
sementara itu, khairul mengalami kerugian lebih besar, yakni sekitar rp 100 juta, karena rumahnya yang lebih besar juga hancur total.
api berhasil dipadamkan setelah warga bersama petugas pemadam kebakaran berjuang selama lebih dari satu jam.
dua unit mobil pemadam kebakaran dari kabupaten ogan ilir dikerahkan ke lokasi.
“saat kami tiba, api sudah membakar hampir seluruh bagian rumah. kami bekerja sama dengan warga untuk memadamkan api dan mencegahnya merambat ke rumah lainnya,” ujar salah seorang petugas pemadam kebakaran.
situasi di sekitar lokasi kejadian kini telah kondusif, meskipun masih terlihat puing-puing rumah yang hangus terbakar.
kapolsek tanjung raja, akp zahirin, mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam penggunaan listrik.
“korsleting listrik sering kali menjadi penyebab utama kebakaran rumah. pastikan instalasi listrik di rumah anda dalam kondisi baik dan gunakan perangkat listrik yang aman,” katanya.
selain itu, ia juga menyarankan warga untuk menyediakan alat pemadam api ringan (apar) di rumah masing-masing, khususnya bagi yang tinggal di rumah berbahan kayu atau di kawasan permukiman padat penduduk.
salah seorang warga, rahma (38), mengaku panik ketika mengetahui kebakaran terjadi di dekat rumahnya.
“kami semua langsung lari keluar rumah dan membantu memadamkan api. tapi, apinya terlalu besar, jadi kami hanya bisa berusaha mencegahnya menyebar ke rumah lain,” ujarnya.
sementara itu, warga lain bernama darwis (45) mengatakan bahwa kebakaran seperti ini sudah sering terjadi di desa tersebut.
“ini bukan pertama kali rumah terbakar di desa kami. kami berharap ada pelatihan dari pemerintah atau pihak terkait tentang cara menangani kebakaran,” kata darwis.
setelah kejadian, warga desa bergotong-royong membantu membersihkan puing-puing sisa kebakaran.
bantuan sementara berupa makanan dan pakaian juga diberikan oleh para tetangga kepada zubairi dan khairul yang kini kehilangan tempat tinggal.
zubairi dan khairul, meski terpukul atas kehilangan rumah mereka, mengaku bersyukur karena tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
“harta benda bisa dicari lagi, yang penting kami semua selamat,” kata zubairi dengan mata berkaca-kaca.
mereka berharap pemerintah dapat membantu memperbaiki rumah mereka yang kini hanya tersisa puing-puing.
selain itu, mereka juga mengucapkan terima kasih kepada para tetangga yang sigap membantu selama dan setelah kejadian.
kejadian ini menjadi pengingat bagi masyarakat tentang pentingnya kewaspadaan, khususnya dalam hal instalasi listrik dan pencegahan kebakaran.
kebakaran di desa jagolano ini juga menunjukkan pentingnya solidaritas antarwarga dalam menghadapi bencana.
dengan langkah preventif dan kerja sama yang baik antara masyarakat dan pemerintah, diharapkan kejadian serupa dapat diminimalkan di masa mendatang.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 30 Januari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan