Penyekapan Ibu dan Anak Viral di Bangka: Polisi Amankan Pelaku, Pastikan Proses Hukum Berjalan Cepat !
Bangunan yang dijadikan tempat penyekapan ibu dan anak di Desa Bakam Kabupaten Bangka -FOTO : ANTARA-
KORANPALPOS.COM - Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Sugito, memastikan bahwa kasus penyekapan seorang ibu dan anak di Desa Bakam, Kabupaten Bangka, yang sempat viral di media sosial, mendapat penanganan cepat dan menyeluruh.
Ia telah mengambil langkah konkret dengan berkoordinasi langsung dengan Kepala Kepolisian Daerah Kepulauan Babel untuk memastikan kasus ini segera ditindaklanjuti.
Sugito menyampaikan dalam keterangannya bahwa dirinya tak hanya berhenti pada koordinasi dengan pihak kepolisian, tetapi juga menginstruksikan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kepulauan Babel untuk turun langsung ke lapangan.
BACA JUGA:Dua Pembegal Motor Milik Para Pelajar SMP di OKI Berhasil Diringkus, Satu Masih Buron!
BACA JUGA:Diduga Mencabuli Anak di Bawah Umur : Pria Paruh Baya Tewas Diamuk Massa !
“Saya telah memerintahkan Satpol PP untuk segera melakukan pengecekan di lapangan agar fakta yang terjadi dapat dikonfirmasi secara jelas. Kasus ini memerlukan penanganan segera untuk memberikan keadilan kepada korban,” ujar Sugito dalam keterangan resminya di Pangkalpinang, Sabtu (5/12).
Kepala Satpol PP Kepulauan Babel, Yamowa Harefa, menindaklanjuti instruksi tersebut dengan mengirimkan tim ke Desa Bakam.
Dalam laporan awalnya, Yamowa mengonfirmasi bahwa insiden penyekapan ini terjadi pada Kamis (5/12/2024) dan berlanjut hingga siang hari keesokan harinya.
BACA JUGA:Kebakaran Hebat di Lorong Sungai Aur Palembang : 3 Rumah dan Bedeng 8 Pintu Ludes !
BACA JUGA:KPK Terbitkan DPO Terbaru Harun Masiku: Tampilkan Foto dan Ciri- ciri Baru !
Pelaku penyekapan diketahui adalah seorang manajer dari perusahaan lokal, PT PMM, yang kini telah diamankan oleh pihak kepolisian untuk proses hukum lebih lanjut.
"Bapak Pj Gubernur telah memberikan arahan kepada saya untuk segera turun ke lokasi guna memastikan situasi terkendali. Kami mengerahkan petugas dari berbagai bidang untuk melakukan pengecekan langsung," ungkap Yamowa.
Dalam langkah investigasi awal, tim Satpol PP bekerja sama dengan pihak kepolisian dan Pemerintah Kabupaten Bangka untuk mengumpulkan informasi dari saksi-saksi di lapangan.
BACA JUGA:Alhamdulillah ! Dua Pelajar Putri yang Ditemukan di Yogyakarta Sudah Pulang ke Rumah