Palembang Miliki Potensi Besar Energi Terbarukan di Sungai Musi
Jembatan Ampera berdiri kokoh di atas Sungai Musi Palembang, Sumatera Selatan.--Foto: Antara
PALEMBANG, KORANPALPOS.COM - Kota Palembang di Provinsi Sumatera Selatan memiliki potensi besar dalam pengembangan energi terbarukan, khususnya dari arus Sungai Musi. Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sumatera Selatan mengungkapkan bahwa Sungai Musi memiliki arus yang cukup deras, yang memungkinkan untuk diubah menjadi sumber pembangkit listrik.
Potensi ini dinilai bisa menjadi salah satu solusi dalam memenuhi kebutuhan energi di masa depan, terutama dalam mendukung peralihan ke energi terbarukan.
Kepala Bidang Energi Dinas ESDM Sumatera Selatan, Aryansyah, menyatakan bahwa Sungai Musi, yang merupakan sungai terbesar di Sumatera Selatan, memiliki arus yang deras dan stabil sepanjang tahun.
Dengan kondisi seperti itu, sungai ini dinilai sangat potensial untuk menggerakkan turbin yang dapat menghasilkan listrik.
“Ada potensi karena arus deras Sungai Musi mampu menggerakkan turbin dan mengoperasikan pembangkit listrik. Jika dimanfaatkan secara maksimal, energi yang dihasilkan dapat memenuhi kebutuhan listrik lokal,” jelas Aryansyah saat dikonfirmasi di Palembang, Selasa (17/9).
BACA JUGA:HBA Siap Hadapi Pilkada Empat Lawang 2024: Semua Tahapan Telah Ditempuh Sesuai Prosedur !
BACA JUGA:Jual Biji Plastik melalui Unit Pemasaran Sumatera-Jawa
Potensi energi terbarukan dari arus sungai ini bukanlah konsep baru di dunia, namun untuk Indonesia, khususnya Sumatera Selatan, masih berada dalam tahap studi dan penelitian. Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan melalui Dinas ESDM saat ini sedang melakukan studi lebih lanjut untuk mengetahui seberapa besar energi yang dapat dihasilkan dari arus Sungai Musi.
Aryansyah menjelaskan bahwa studi yang sedang dilakukan akan mencakup analisis arus Sungai Musi, penentuan lokasi yang tepat untuk memasang turbin, serta estimasi kapasitas listrik yang bisa dihasilkan. Studi ini diharapkan selesai dalam beberapa waktu ke depan sehingga langkah-langkah konkret untuk memanfaatkan potensi energi ini dapat segera diambil.
“Masih diperlukan studi lebih lanjut untuk memastikan seberapa besar potensi energi yang dapat dihasilkan. Kami sangat optimis bahwa energi terbarukan dari arus Sungai Musi dapat menjadi kenyataan dalam waktu dekat,” tambah Aryansyah.
Meski demikian, pengembangan energi terbarukan dari arus sungai ini tidak lepas dari tantangan. Salah satu kendala utama yang dihadapi saat ini adalah masalah kewenangan. Sungai Musi berada di bawah pengelolaan pemerintah pusat, sehingga koordinasi antara pemerintah daerah dan pusat diperlukan untuk merealisasikan proyek ini.
BACA JUGA:Alumni Pertukaran Pemuda Indonesia dan Jepang
BACA JUGA:Tinjau Proses Pembuatan Paspor
“Karena pengelolaan sungai ini di bawah wewenang pemerintah pusat, kami perlu melakukan koordinasi yang lebih intensif. Ini membutuhkan waktu, namun kami yakin, dengan kerja sama yang baik, potensi energi ini dapat dioptimalkan,” jelasnya.