Mendagri Sebut 30 ASN Mengundurkan Diri untuk Maju di Pilkada 2024 : Berikut Daftar Lengkap Namanya !

Reporter: Popa Delta |

Editor: Robiansyah |

Sabtu , 27 Jul 2024 - 06:29

Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian saat jumpa pers usai memberikan pembekalan kepada calon wisudawan IPDN tahun akademik 2023/2024 di Kampus IPDN Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Jumat (26/7/2024)-FOTO : ANTARA-

PALEMBANG, KORANPALPOS.COM – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengungkapkan bahwa sebanyak 30 aparatur sipil negara (ASN) telah mengajukan pengunduran diri untuk mengikuti pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak yang dijadwalkan pada tahun 2024.

Pernyataan ini disampaikan Tito setelah memberikan pembekalan kepada calon wisudawan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) untuk tahun akademik 2023/2024 di Kampus IPDN Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, pada Jumat 26 Juli 2024.

Mendagri Tito Karnavian menjelaskan bahwa pengunduran diri ASN ini merupakan bagian dari persiapan untuk Pilkada serentak.

Menurut Tito, saat ini terdapat 30 ASN yang telah mengajukan pengunduran diri, dan prosesnya sedang berjalan.

Beberapa ASN yang telah mengajukan pengunduran diri telah digantikan, seperti kasus di Papua Selatan.

"Sudah ada 30-an ASN yang mengajukan pengunduran diri, dan kami sedang memprosesnya. Beberapa penggantian sudah dilakukan, seperti di Papua Selatan," jelas Tito.

Tito juga menjelaskan bahwa sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, ASN yang berniat maju dalam Pilkada harus mengajukan pengunduran diri dari jabatannya.

Pengunduran diri ini kemudian akan diproses dengan menerbitkan surat keputusan pemberhentian dari jabatannya, dan Kemendagri akan segera mencari pengganti yang tepat.

"ASN yang akan maju pada Pilkada harus mengajukan pengunduran diri, dan kami sedang memproses pemberhentian mereka serta mencari pengganti dalam waktu secepatnya," tambah Tito.

mendagri sebut 30 asn mengundurkan diri untuk maju di pilkada 2024 : berikut daftar lengkap namanya !                            palembang, koranpalpos.com – menteri dalam negeri (mendagri) muhammad tito karnavian mengungkapkan bahwa sebanyak 30 aparatur sipil negara (asn) telah mengajukan pengunduran diri untuk mengikuti pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak yang dijadwalkan pada tahun 2024.
pernyataan ini disampaikan tito setelah memberikan pembekalan kepada calon wisudawan institut pemerintahan dalam negeri (ipdn) untuk tahun akademik 2023/2024 di kampus ipdn jatinangor, kabupaten sumedang, jawa barat, pada jumat 26 juli 2024.
mendagri tito karnavian menjelaskan bahwa pengunduran diri asn ini merupakan bagian dari persiapan untuk pilkada serentak.
baca juga: lucianty berpotensi menjadi calon tunggal di pilkada muba 2024
baca juga:surya paloh sebut perempuan layak pimpin nasdem
menurut tito, saat ini terdapat 30 asn yang telah mengajukan pengunduran diri, dan prosesnya sedang berjalan.
beberapa asn yang telah mengajukan pengunduran diri telah digantikan, seperti kasus di papua selatan.
"sudah ada 30-an asn yang mengajukan pengunduran diri, dan kami sedang memprosesnya. beberapa penggantian sudah dilakukan, seperti di papua selatan," jelas tito.
baca juga:gerindra resmi gandengkan ratu dewa dan prima salam di pilkada palembang 2024
baca juga:pan resmi usung paslon fery-herly di pilkada oku timur 
tito juga menjelaskan bahwa sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, asn yang berniat maju dalam pilkada harus mengajukan pengunduran diri dari jabatannya.
pengunduran diri ini kemudian akan diproses dengan menerbitkan surat keputusan pemberhentian dari jabatannya, dan kemendagri akan segera mencari pengganti yang tepat.
"asn yang akan maju pada pilkada harus mengajukan pengunduran diri, dan kami sedang memproses pemberhentian mereka serta mencari pengganti dalam waktu secepatnya," tambah tito.
baca juga:paslon muchendi-supriyanto siap berkompetisi di pilkada oki, ahy telah berikan rekomendaasi
baca juga:golkar keluarkan sk dukung paslon maju pilkada di 10 provinsi : sumsel belum !
mendagri tito karnavian juga mengimbau kepada penjabat kepala daerah yang berkeinginan untuk maju dalam pilkada agar segera memberitahukan kemendagri.
hal ini penting agar proses pengunduran diri dan pencarian pengganti dapat dilakukan dengan cepat dan efektif.
"jika penjabat kepala daerah lainnya berniat maju dalam pilkada, saya imbau agar segera memberi tahu kemendagri. ini agar kami bisa segera mencari penggantinya," ujar tito.
baca juga:har pastikan maju di pilkada muara enim : gandeng shinta paramita sari ! 
baca juga:nasdem, pan, pks, dan gerindra resmi dukung pasangan selfi di pilkada banyuasin 2024 !
tito menekankan pentingnya komunikasi yang cepat dan transparan antara asn atau penjabat kepala daerah dengan kemendagri.
jika asn tidak mengajukan pengunduran diri dan kemendagri mengetahui hal tersebut terlebih dahulu, kemendagri akan melakukan pemberhentian jabatannya sesuai dengan peraturan yang berlaku.
"kepada penjabat kepala daerah lainnya yang berniat ikut pilkada, saya minta secepatnya memberi tahu kami. jika tidak, dan kami mengetahuinya lebih dulu, kami akan langsung memberhentikan mereka sesuai aturan," tegas tito.
proses pemberhentian dan pencarian pengganti asn yang maju dalam pilkada melibatkan berbagai lembaga dan memerlukan waktu yang cukup panjang.
proses ini mencakup konsultasi dengan gubernur atau penjabat gubernur terkait, serta evaluasi untuk memastikan pengganti yang diusulkan memenuhi syarat dan kebutuhan.
"tahapan pemberhentian dan pencarian pengganti ini memerlukan waktu yang cukup panjang dan melibatkan berbagai lembaga. kami juga akan meminta masukan dari gubernur atau penjabat gubernur," kata tito.
tito karnavian menegaskan bahwa kemendagri tidak akan menghalangi hak politik asn yang ingin maju dalam pilkada.
hak untuk mencalonkan diri dalam pesta demokrasi merupakan hak konstitusional setiap warga negara, termasuk asn.
"saya ingin menekankan bahwa kemendagri tidak akan menghalangi hak politik asn. kami mendukung hak mereka untuk mencalonkan diri dalam pilkada, tetapi mereka harus segera memberitahu kami agar proses pengunduran diri dan penggantian dapat dilakukan dengan cepat," jelas tito.
pengunduran diri asn yang maju dalam pilkada memiliki dampak signifikan terhadap proses administrasi dan operasional pemerintahan.
proses penggantian harus dilakukan dengan cermat agar tidak mengganggu pelayanan publik dan kesinambungan administrasi di daerah.
oleh karena itu, kemendagri berupaya untuk memastikan bahwa transisi ini berlangsung lancar dan tidak mengganggu jalannya pemerintahan daerah.
menteri dalam negeri muhammad tito karnavian menegaskan komitmen kemendagri dalam mendukung pelaksanaan pilkada serentak 2024 dengan memproses pengunduran diri asn yang akan maju sebagai calon kepala daerah.
kemendagri juga berupaya untuk memastikan proses penggantian pejabat dilakukan dengan efisien dan efektif agar tidak mengganggu pelayanan publik.
dukungan terhadap hak politik asn untuk mencalonkan diri dalam pilkada tetap menjadi prioritas, dengan penekanan pada pentingnya komunikasi yang cepat dan transparan antara asn dan kemendagri.
proses ini mencerminkan upaya pemerintah untuk menjaga integritas dan keberlangsungan pemerintahan daerah sambil memberikan ruang bagi para asn untuk berpartisipasi dalam pesta demokrasi.
kemendagri berharap agar proses ini dapat berjalan dengan baik dan pilkada serentak 2024 dapat terlaksana dengan lancar, sehingga demokrasi lokal di indonesia dapat berjalan dengan efektif dan adil.***

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 22 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan