Sjafri Akui Sudah Analisa Permainan Kamboja
Pelatih Timnas U-19 Indonesia Indra Sjafri (tengah) memberikan arahan saat memimpin latihan di Lapangan THOR, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (11/7/2024)-Foto : ANTARA FOTO/Rizal Hanafi/Spt-
SURABAYA, KORANPALPOS.COM - Pelatih Timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri mengaku sudah menganalisis permainan Kamboja meski sebentar, sebelum pertandingan pertama anak asuhnya melawan Filipina di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.
"Saya sempat mengintip (Kamboja), kalau tidak salah sekitar 40 sampai 41 menit di babak pertama, karena saya harus terburu-buru berkumpul dengan pemain," ucap Coach Indra dalam keterangannya di Surabaya, Jumat.
Meski begitu, dirinya tetap menganggap untuk mengalahkan Negara Angkor Wat pada laga kedua penyisihan grup A itu tidaklah mudah.
"Saya setuju bahwa Kamboja jangan dianggap remeh. Saya juga selalu meminta kepada para pemain untuk selalu menjaga performa di grup ini, karena yang lolos ke semifinal cuma satu," ujarnya.
BACA JUGA:Greenwood Resmi Gabung Marseille
BACA JUGA:Tagih Janji Jens untuk Cetak Gol Kedua
Oleh karena itu, dirinya berpesan kepada anak asuhnya untuk lebih waspada dan serius dalam menghadapi dua laga berikutnya.
"Satu kali saja lengah, bisa bahaya buat kami nanti. Jadi, lawan Kamboja akan lebih serius, lawan Timor Leste apa lagi," tutur pelatih asal Sumatera Barat itu.
Selain itu, pelatih yang memiliki lisensi UEFA Pro tersebut juga mengisyaratkan untuk merotasi sejumlah pemain saat menghadapi anak asuh Phea Sopheaktra itu.
"Belum bisa dibocorin, intinya masih mencari komposisi terbaik di fase grup ini. Besok kami lawan Kamboja, saya pastikan akan ada rotasi di beberapa posisi pemain," ujar Coach Indra.
BACA JUGA:Perjuangan Tiga Lifter Indonesia di Olimpiade Paris 2024, Tekad Membawa Pulang Medali
BACA JUGA:Piala AFF U-19 2024 : Jens Raven Cetak Gol Perdana, Bawa Timnas Indonesia U-19 Pimpin Klasemen
Tak hanya itu, pelatih yang pernah membawa Indonesia menjuarai Piala AFF U-19 pada 2013 itu juga berpesan kepada pemainnya agar tidak sekali-kali meremehkan setiap laga yang dilalui.
"Karena hal itu yang membuat mental mereka berkembang. Apalagi ini pemain-pemain muda dan harus dikawal untuk terus dijaga mental juara dan pemenangnya. Itu yang harus dipahami selalu," kata pelatih yang pernah meraih penghargaan "ANTARA Achievement Award 2013" dari Perum LKBN ANTARA itu.