Atasi Masalah Sampah : Menunggu Solusi Nyata !
Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sukawinatan Kota Palembang mendekati overload oleh sampah-Foto : ANTARA-
PALEMBANG, KORANPALPOS.COM – Sampah menjadi salah satu masalah yang dihadapi Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang.
Pasalnya hingga saat ini, sampah yang dihasilkan warga masyarakat Kota Palembang belum dikelola alias ditindaklanjuti hingga bisa bermanfaat sebagai umpan balik.
Padahal disisi lain, Tempat Pembuangan Akhir (TPS) di wilayah Sukawinatan sudah dapat dibilang telah mendekati penuh alias sudah melebihi batas standar atau overload.
Dengan volume mencapai 1.200 ton per hari.
BACA JUGA:Mulai Uji Coba 1 Juli 2024 : BPJS Kesehatan-Polda Sumsel Sosialisasikan JKN Syarat Buat SIM
Saat ini, Sampah hanya diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) tanpa ada pengolahan lebih lanjut.
Terkait hal ini, Pj Wali Kota Palembang, Dr. Ucok A. Damenta, menyatakan bahwa pemerintah telah mengadakan rapat koordinasi dengan pihak pusat, termasuk Ditjen Bina Bangda dan Bappenas, untuk membahas solusi masalah sampah perkotaan.
Dalam pertemuan tersebut, diputuskan bahwa pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) di TPA Sukawinatan akan segera dimulai.
"Dalam rapat tersebut, kami membahas pengelolaan sampah di TPA Sukawinatan yang akan didukung hibah dari Kementerian Dalam Negeri melalui bantuan Bank Dunia (World Bank)," ungkap Dr. Ucok, Rabu (3/7).
BACA JUGA:Ancam Keamanan Data Pribadi
BACA JUGA:Tantangan Polri Semakin Berat di Era Transparansi : Kompolnas Soroti Peran Media Sosial !
Proses administrasi pembangunan TPST telah diselesaikan, dan tim dari pemerintah pusat telah melakukan pengecekan langsung ke lapangan.
Pembangunan TPST direncanakan akan dimulai pada Januari 2025 dan akan melibatkan partisipasi aktif masyarakat.