Kampung Paling Terisolir di Indonesia Ditemukan di Papua : Begini Cara Warganya Bertahan Hidup !
Ilustrasi salah satu perkampungan terpencil di Papua-Foto : Dokumen Palpos-
Saat kali pertama ditemukan, warganya tidak bisa berbahasa Indonesia.
Warga Kampung Digi menggunakan Bahasa Dumnye sebagai cara mereka berkomunikasi sehari-hari.
3. Berpenduduk 30 Orang
Hasil pendataan anggota TNI yang menemukan kampung tersebut pada tahun 2016, terdata dihuni oleh 30 orang.
Awalnya ada 100 orang, namun sebagian besar telah pergi untuk mengadu nasib ke Papua Nugini.
4. Berburu Hewan untuk Bertahan Hidup
Selama 71 tahun, Kampung Digi bertahan hidup dengan cara tradisional.
Warganya bercocok tanam, berburu hingga mengumpulkan makanan demi bertahan hidup. Lebih memprihatikan adalah ketiadaan layanan kesehatan bagi warga di sana.
5. Infrastruktur Memrihatinkan
Kampung Digi memiliki infrastruktur tempat tinggal yang tidak layak. Warganya tinggal di rumah yang terbuat dari kayu dan atap daun sagu. Penerangan pun hanya sebatas dari api obor dan sangat sunyi jika malam tiba.
6. Tak Mendapat Perhatian
Meski sudah ditemukan, Kampung Digi ternyata belum mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah daerah dan pusat.
Statusnya yang berada di wilayah yang tidak terdaftar menyulitkan warga Kampung Digi untuk memilih apakah mau masuk Papua Nugini atau Indonesia.
Untuk diketahui, Kampung Digi merupakan sebuah kampung terpencil yang terletak di Kabupaten Pegunungan Bintang Provinsi Papua.
Kampung yang masih sangat terisolir ini menjadi pusat perhatian karena kehidupan tradisionalnya yang kental dengan nilai-nilai kebersamaan.