Peyek Teri : Cemilan Tradisional yang Menggugah Selera
Sejenak kembali ke masa lalu dengan peyek teri yang klasik dan autentik Makanan yang tak lekang oleh waktu-Foto: Instagram @daraphonna91-
Peyek teri tidak hanya populer di daerah asalnya, tetapi juga telah menyebar ke berbagai penjuru Indonesia.
Makanan ini sering dijumpai di pasar tradisional, toko oleh-oleh, dan bahkan di supermarket modern.
Selain sebagai camilan, peyek teri juga sering dijadikan lauk pendamping nasi, terutama dalam hidangan nasi pecel, nasi uduk, dan nasi kuning.
Peyek teri juga mulai dikenal di luar negeri, terutama di kalangan komunitas Indonesia di luar negeri.
Banyak orang Indonesia yang merindukan rasa makanan tradisional saat tinggal di luar negeri, dan peyek teri menjadi salah satu pilihan yang praktis untuk dikonsumsi.
Beberapa restoran Indonesia di luar negeri juga menyajikan peyek teri sebagai bagian dari menu mereka.
Seiring dengan perkembangan zaman, peyek teri mengalami berbagai inovasi dan variasi.
Beberapa produsen makanan mulai berkreasi dengan menambahkan bahan-bahan lain ke dalam peyek teri, seperti kacang tanah, daun bayam, atau udang kecil.
Inovasi ini tidak hanya memberikan variasi rasa, tetapi juga menarik minat konsumen yang ingin mencoba sesuatu yang baru.
Selain itu, peyek teri juga mulai dikemas dalam bentuk yang lebih modern dan higienis.
Kemasan kedap udara digunakan untuk menjaga keawetan dan kerenyahan peyek teri, sehingga bisa dijual dalam jangka waktu yang lebih lama.
Beberapa produsen bahkan menjual peyek teri dalam bentuk kemasan kecil yang praktis untuk dibawa bepergian.
Peyek teri tidak hanya enak, tetapi juga memiliki nilai gizi yang cukup baik.
Ikan teri merupakan sumber protein hewani yang kaya akan kalsium, fosfor, dan vitamin D.
Kandungan kalsium pada ikan teri bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi.