Warga Jud II Diduga Tenggelam Saat Cuci Kaki di Sungai Musi
Tim BPBD Muba bersiap melakukan pencarian korban di tempatnya tenggelam Sungai Musi-Foto : Dokumen Palpos-
“Kami terus melakukan pencarian di sepanjang sungai Musi sesuai permintaan masyarakat yang sangat berharap korban dapat segera ditemukan,” tambah Pathi.
Suasana duka dan kekhawatiran sangat terasa di Dusun II Desa Jud II.
Keluarga Hanafia tidak henti-hentinya berdoa dan berharap agar Hanafia dapat ditemukan dalam keadaan selamat.
BACA JUGA:Sebabkan 1 Orang Meninggal dan 3 Pingsan : Pemilik Sumur Minyak Ilegal di Muba Ditangkap !
BACA JUGA:Dekan : Belum Ada Laporan Mahasiswa UIN Plagiat Skripsi
Warga desa pun menunjukkan solidaritas tinggi dengan turut serta dalam pencarian dan memberikan dukungan moral kepada keluarga korban.
“Kami sangat berharap Pak Hanafia dapat segera ditemukan. Setiap hari kami terus mencari dan berdoa. Semoga upaya ini membuahkan hasil,” ujar salah satu warga yang ikut dalam pencarian.
Sungai Musi dikenal memiliki arus yang cukup deras, terutama saat musim penghujan.
Lokasi di sekitar tangga semen, tempat Hanafia diduga tergelincir, memang kerap kali menjadi tempat yang licin dan berbahaya jika tidak hati-hati.
Masyarakat setempat sudah sering kali diperingatkan untuk berhati-hati, terutama ketika melakukan aktivitas di dekat sungai.
Saat berita ini ditulis, upaya pencarian masih terus dilakukan oleh tim SAR gabungan bersama masyarakat.
Setiap detik yang berlalu, harapan untuk menemukan Hanafia dalam keadaan selamat semakin kuat. Masyarakat desa terus berkumpul di tepi sungai, menunggu kabar baik dari tim penyelamat.
“Kami semua berharap yang terbaik. Semoga tim penyelamat diberikan kekuatan dan kesehatan dalam menjalankan tugasnya. Doa kami selalu menyertai mereka,” kata kepala desa setempat.
BPBD Kabupaten Muba telah menunjukkan respons cepat dalam menangani insiden ini.