Senin, 08 Jul 2024
Network
Beranda
METROPOLIS
RAKYAT MEMILIH
OLAHRAGA
BORGOL
MANG JUHAI
UNIK
PLESIRAN
DERAP NUSANTARA
UTAMA
OPINI
LIFESTYLE
OTOMOTIF
KULINER
KESEHATAN
ADVERTORIAL
SUMSEL RAYA
BISNIS
Network
Beranda
UTAMA
Detail Artikel
Waspada HIV Mengintai Kita !
Reporter:
Prabu Agustiawan
|
Editor:
Robiansyah
|
Kamis , 09 Nov 2023 - 21:15
--
waspada hiv mengintai kita ! palembang - kasus human immunodeficiency virus (hiv) di sumsel sangat rentan meningkat salah satu buktinya yang terjadi di masyarakat kota prabumulih yang kini diimbau untuk waspada terhadap penyebaran hiv. dimana pada tahun 2023, kasus hiv di kota nanas meningkat. dari informasi yang beredar menyebutkan, penderita hiv tersebut berumur 20 - 24 tahun ada 4 orang penderita. kemudian umur 25 - 49 tahun ada 14 orang penderita. namun penderita bukan semua warga prabumulih karena mereka dari luar kota berobat di kota prabumulih dan domisilinya kabupaten/ kota tetangga. terkait hal ini, kepala dinas kesehatan (kadinkes) prabumulih, dr hesti widyaningsih mars ketika dikonfirmasi usai mengikuti rapat paripurna di dprd kota prabumulih rabu, 8 november 2011, mengakui adanya peningkatan kasus hiv tersebut. “berdasarkan deteksi kasus memang ada peningkatan dan jumlah kasus baru juga ada yang terdeteksi. bahkan dari evaluasi tahun lalu (2022, red), di september ini (2023, red) sudah kelihatan ada kenaikan," ungkap dr hesti sembari menuturkan ada sekitar 31 kasus hiv pada tahun 2022 lalu. namun sayangnya, ketika wartawan menanyakan jumlah kasus hiv tersebut wanita berkacamata ini enggan memberikan datanya. “nanti saya kurang hafal nanti saya kirim saja,” elaknya ketika diminta data kasus hiv tersebut. lebih lanjut hesti menuturkan, terjadinya peningkatan kasus hiv ini mendapat perhatian serius dari pemerintah kota (pemkot) prabumulih agar penyebaran kasus ini tidak meningkat. “ini sudah menjadi warning pemerintah, untuk bersama-sama memberantas hiv-aidsdi kota nanas. karena penderita hiv ini menyasar usia produktif di angka 20-30 tahunan," ujarnya. dijelaskan hesti, dalam pencegahan dan penanggulangan hiv di kota prabumulih pihaknya aktif menyasar pada populasi kunci yakni penderita hiv dab populasi yang beresiko yakni yang sudah punya pasangan tapi terdeteksi penyakit yang berbahaya ini. adapun 4 populasi kunci dimaksud sambung hesti, yakni pekerja seksual, waria, lelaki seks lelaki alias gay (homo seksual) dan juga pengguna narkoba suntik (putau dan lainnya,” bebernya sembari menuturkan waria alias lelaki sama lelaki (lsl) menjadi penyumbang terbesar kasus hiv di prabumulih. masih kata perempuan yang pernah menjabat sebagai direktur rsud prabumulih ini, pihaknya secara rutin juga memberikan edukasi tentang bahaya penyimpangan prilaku seksual seperti penyuka sesama jenis karena hal tersebut rentan terkena penyakit hiv. pihaknya juga sambung hesti, memberikan edukasi untuk menggunakan pengaman saat berhubungan seksual karena penularan bisa dari sana dan target pihaknya untuk meng-nol kan mereka yang populasi berisiko. “kedua, adalah mempertahankan kualitas hidup mereka yang sudah terdeteksi hiv dengan minum obat secara teratur dan dipantau terus supaya minum obat teratur. karena kalau teratur maka jumlah virus bisa terkontrol dan bisa hidup normal seperti kita supaya dari hiv bisa dicegah jangan sampai ke aids dan jangan sampai menularkan," tuturnya. selanjutnya sambung hesti, dengan mencegah atau mengupayakan yang sudah terinfeksi tadi jangan sampai meninggal dengan cepat. "namun tak patut dipungkiri, tren nya meningkatkan (penderita hiv) dimana palembang dan prabumulih jadi target skrining kasus dan ibu hamil pun jadi target sasaran skrining," ujarnya. terpisah, meningkatnya kasus penyakit hiv di kota prabumulih pada tahun 2023 ini, mendapat perhatian serius dari sejumlah elemen masyarakat termasuk ketua dan wakil ketua dprd kota prabumulih, sutarno se mikom dan h ahmad palo se serta ketua knpi kota prabumulih aden tamrin se. kedua pimpinan dprd kota prabumulih tersebut kompak meminta, agar pemerintah gencar melakukan sosialisasi dan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya hiv serta apa-apa saja penyebab dari hiv tersebut. “pemerintah dalam hal ini dinas kesehatan, harus lebih gencar memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya hiv ini dan juga bagaimana cara penyebaran penyakit hiv ini agar masyarakat dapat menghindarinya,” ungkap sutarno se mikom, ketika dikonfirmasi melalui telpon whatsapp, kamis (09/11). selain itu sambung politisi partai golongan karya (golkar) ini, pemerintah juga harus memperhatikan dan memberikan pembinaan kepada penderita hiv dan juga keluarganya yang rentan tertular hiv. “harus lebih ditingkatkan sosialisasi kepada masyarakat,” ujar sutarno. sementara, h ahmad palo se mengimbau kepada dinas kesehatan agar melakukan pendataan secara benar terhadap penderita hiv yang ada di kota prabumulih. “harus benar-benar didata siapa saja yang mengidap hiv ini, agar mudah dalam memberikan pengawasan dan juga pembinaan dan pengobatan,” kata palo. selain itu sambung palo, pemerintah juga harus rutin memberikan edukasi dan sosialisi kepada masyarakat guna menekan angka penyebaran penyakit yang berbahaya ini. “sosialisasi di sekolah-sekolah penting dilakukan, karena informasi kami dapat penyakit hiv ini menyasar pada usia produktif,” imbuhnya. sedangkan ketua knpi kota prabumulih, aden tamrin se berharap kepada orang tua untuk lebih memperketat pengawasan terhadap anak-anak dan juga lingkungan. “salah satu penyebab hiv ini karena pergaulan seks bebas, karena itu agar anak kita tidak menjadi korban maka kontrol keluarga harus lebih ditingkatkan,” kata aden. lebih lanjut mantan anggota dprd kota prabumulih ini juga mengimbau kepada orang tua, agar melindungi anak dari pergaulan bebas dengan memberikan pendidikan agama yang lebih alias membentengi anak dengan agama. “tugas wong tuo untuk mengawasi dan memberikan pendidikan agama yang lebih agar tidak terjadi korban pergaulan bebas, kalau iman dan agama kuat mudah-mudahan tidak akan melakukan yang diluar norma-norma kehidupan,” imbuhnya. pada kesempatan itu pula, aden meminta kepada dinas kesehatan untuk lebih aktif memberikan edukasi dan sosialisasi kepada pemuda-pemudi di kota prabumulih. “kami siap jika pemerintah menggandeng kami untuk pencegahan hiv,” tutupnya. ***
1
2
»
Tag
# penyebaran penyakit
# sosialisasi hiv
# kasus hiv
# hiv
# populasi kunci
# pencegahan hiv
# dinas kesehatan
# edukasi kesehatan
# kesehatan
# prabumulih
Share
Koran Terkait
Kembali ke koran edisi Palembang Pos 10 November 2023
Berita Terkini
Cara Menghasilkan Uang dengan Game di Smartphone : Berikut Panduan Lengkap Aplikasi Terbaik !
BISNIS
5 jam
Mang Juhai Minum Kopi Komandan
MANG JUHAI
5 jam
Kiat Jaga Kesehatan Ketika Memasuki Masa Pancaroba !
OLAHRAGA
5 jam
Bawaslu RI Ingatkan Jajaran Kaji Pelanggaran Netralitas dengan Matang
RAKYAT MEMILIH
5 jam
Harashta Haifa Zahra Dinobatkan Sebagai Miss Supranational 2024
UTAMA
5 jam
Berita Terpopuler
Tragedi Warung Kopi di Ogan Ilir Terungkap : Satu dari Dua Pelaku Dibekuk, Ini Motifnya !
BORGOL
18 jam
Xiaomi 14 Ultra Terima Pembaruan HyperOS : Kamera Jadi Lebih Optimal !
LIFESTYLE
13 jam
5 Fakta Sejarah Lapangan Merdeka Lubuklinggau : Tempat Pengibaran Pertama Merah Putih di Lubuklinggau !
UNIK
9 jam
Gunung Semeru Erupsi dengan Letusan Teramati hingga 1 Kilometer
UTAMA
18 jam
Tepergok Massa Hendak Mencuri Motor: Begini Nasib Warga Keluang Ini !
BORGOL
10 jam
Berita Pilihan
Mengintip Keunggulan Mazda CX-3 di GIIAS 2024 : SUV Compact dengan Teknologi Mutakhir !
OTOMOTIF
6 jam
Xiaomi 14 Ultra Terima Pembaruan HyperOS : Kamera Jadi Lebih Optimal !
LIFESTYLE
13 jam
PIALA EROPA 2024 : Belanda Tantang Inggris di Semifinal Setelah Singkirkan Turki 2-1 !
OLAHRAGA
19 jam
PIALA EROPA 2024 : Inggris ke Semifinal Setelah Singkirkan Swiss Lewat Adu Penalti !
OLAHRAGA
19 jam
Prakiraan Cuaca BMKG Minggu 7 Juli 2024 : Mayoritas Wilayah Indonesia Diguyur Hujan !
UTAMA
19 jam