Bea Cukai Bersama TNI Sita Kayu Gaharu di Jalur Tidak Resmi
Petugas Bea Cukai Badau bersama Prajurit Satgas Pamtas Yonarmed 10/Bradjamusti mengamankan kayu gaharu yang ditemukan saat patroli di jalur tidak resmi jalan "tikus" di Kecamatan Badau perbatasan Indonesia-Malaysia, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat-Foto : Antara-
PALEMBANG, KORANPALPOS.COM - Kantor Bea Cukai Nanga Badau bersama prajurit TNI Satgas Pamtas Yonarmed 10/Bradjamusti berhasil menyita kayu gaharu dalam sebuah patroli di jalur tidak resmi atau yang dikenal sebagai jalan tikus di perbatasan Indonesia-Malaysia, tepatnya di Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.
Menurut Kepala Bea Cukai Nanga Badau, Henry Imanuel Sinuraya, kayu gaharu tersebut ditemukan di dalam sebuah karung dengan perkiraan berat sekitar 15 kilogram.
Penemuan tersebut terjadi di semak-semak di jalur tidak resmi saat petugas Bea Cukai dan Pamtas melakukan patroli bersama.
Namun, tidak ditemukan pemilik atau pengangkut barang tersebut.
BACA JUGA:Polda Sumsel Gerebek Gudang Penimbunan BBM Ilegal di Palembang : Lokasinya Ditutupi Pagar Seng !
BACA JUGA:Warga Lubuklinggau Pencari Ikan Tewas Usai Tersangkut di Akar Tanaman
Dikarenakan diduga kayu gaharu tersebut hendak diselundupkan ke Malaysia, maka barang tersebut diamankan dan disita untuk proses lebih lanjut.
"Saat ini kami gencar melakukan patroli di jalur tidak resmi sebagai upaya pengawasan terhadap tindak kejahatan seperti penyelundupan, baik dari arah Malaysia maupun dari Indonesia ke Malaysia," ujar Sinuraya.
Ia menambahkan bahwa pengawasan di daerah perbatasan merupakan tanggung jawab bersama semua pihak, termasuk masyarakat setempat.BACA JUGA:Polda Sumsel Tetapkan Aiptu FN Jadi Tersangka Kasus Debt Collector
BACA JUGA:Diduga Bawa Kabur Honda Vario, Seorang Pemuda di Prabumulih Diamuk Massa
Sinuraya juga mengajak masyarakat untuk proaktif mengawasi perbatasan dan memanfaatkan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Badau sebagai jalur resmi untuk keluar masuk pelintasan, baik untuk barang maupun orang.
BACA JUGA:Kakek Pencari Batu yang Tenggelam di Sungai Lematang Ditemukan Setelah Tiga Hari Pencarian
Bea Cukai juga terus mendorong semua pihak untuk menggali potensi daerah dalam kegiatan ekspor guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat dan pendapatan negara di perbatasan.