Waspada ! Begini Cara Menghindari "Chat" Penipuan saat Belanja Online Menjelang Lebaran

waspada ! begini cara menghindari "chat" penipuan saat belanja online menjelang lebaran lifestyle, koranpalpos.com - menjelang lebaran, masyarakat indonesia semakin aktif dalam berbelanja online untuk mempersiapkan kebutuhan selama liburan. namun, di tengah lonjakan pengguna layanan tersebut, konsumen juga harus waspada terhadap ancaman penipuan yang semakin canggih, termasuk melalui pesan instan yang mengatasnamakan kurir. salah satu platform belanja daring, blibli, mengingatkan para konsumen tentang bahaya penipuan melalui chat dan membagikan lima cara untuk menghindarinya. baca juga:telkomsel luncurkan esim untuk akses jaringan tanpa kartu, apa keunggulannya ? baca juga:perang fotografi dan fitur : samsung galaxy s24 ultra ungguli vs iphone 15 pro max, siapa yang paling unggul ! menurut siaran pers yang diterbitkan oleh blibli di jakarta, sabtu, penipuan melalui chat pesan instan, yang dikenal sebagai sniffing, merupakan modus yang digunakan oleh penjahat siber. mereka menyamar sebagai kurir dan mengirimkan pesan singkat yang berisi berkas berformat apk. meskipun seringkali berkas tersebut tampak meyakinkan karena pratinjau memuat logo perusahaan logistik, sebenarnya berkas tersebut mengandung malware yang dapat meretas data penting pengguna, seperti akun dompet digital dan rekening bank. baca juga:waduh ! spotify menaikkan harga dan kenalkan rencana baru untuk audiobooks baca juga:selisih harga rp500 ribuan : apa bedanya infinix hot 30 vs infinix note 30, simak perbedaannya ! berikut adalah lima cara yang diberikan oleh blibli untuk menghindari penipuan melalui chat saat berbelanja online menjelang lebaran: 1. tidak apatis para pengguna gawai harus tetap waspada terhadap modus penipuan online yang terus berkembang seiring dengan perkembangan teknologi. baca juga:pertarungan sengit infinix note 30 vs oppo a58 : berikut perbedaan spek, fitur dan performa ! baca juga:mending oppo reno 11 pro 5g atau oppo f25 pro : mana yang lebih unggul dalam performa dan harga ? penting untuk terus mencari tahu tentang modus penipuan terbaru dan bagaimana cara menghindarinya. informasi ini juga sebaiknya dibagikan kepada orang-orang terdekat untuk membantu mereka menghindari risiko penipuan online. 2. jangan asal klik atau unduh baca juga:pengguna platform meta di indonesia berani berekspresi : fenomena generasi muda dalam era media sosial baca juga:mudik lebaran lebih lancar dengan aplikasi penunjang perjalanan : apa saja ? hindari mengklik atau mengunduh berkas yang dikirimkan dari nomor tidak dikenal. jika sudah terlanjur melakukan hal tersebut dan merasa tidak aman, segera lakukan factory reset pada ponsel untuk mengembalikan pengaturan pabrik. namun, perlu diingat bahwa tindakan ini dapat mengakibatkan hilangnya semua data yang tersimpan di ponsel. 3. ganti kata sandi secara berkala mengganti kata sandi secara rutin adalah langkah pencegahan yang penting untuk memperkuat keamanan data pribadi. pastikan untuk tidak menggunakan kombinasi yang mudah ditebak, seperti tanggal lahir. 4. perhatikan izin akses aplikasi ketika akan menginstal aplikasi, periksa dengan teliti izin akses yang diminta oleh aplikasi tersebut. jika ada peringatan keamanan yang muncul, segera hentikan proses instalasi aplikasi tersebut. 5. laporkan ke otoritas jika menerima berkas atau tautan yang mencurigakan, segera laporkan ke otoritas terkait, seperti kementerian komunikasi dan informatika melalui situs aduan nomor. jika terjadi aktivitas mencurigakan di aplikasi belanja, segera hubungi layanan pelanggan dari penyedia layanan belanja tersebut. dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, diharapkan para konsumen dapat melindungi diri mereka sendiri dari ancaman penipuan saat berbelanja online menjelang lebaran.(ant)

Tag

• # kewaspadaan online
• # keselamatan data
• # teknologi digital
• # lebaran
• # e-commerce
• # belanja online
• # modus penipuan
• # perlindungan konsumen
• # keamanan internet
• # penipuan online

Share

• 
• 
• 
• 
•