Heboh! Pemuda Diculik dan Dianiaya 6 Pria tak Dikenal di Prabumulih

Korban mendapat perawatan di RSUD Prabumulih pascapenculikan oleh 6 pelaku tak dikenal-Foto: Prabu-

PRABUMULIH - Warga kota Prabumulih mendadak heboh.

Pasalnya salah seorang warga berinisial AR (25), warga Kelurahan Sukaraja Kecamatan Prabumulih Selatan, kota Prabumulih, terpaksa dilarikan ke rumah sakit setelah sebelumnya diculik dan dianiaya oleh enam orang tak dikenal. 

Akibat aksi penganiayaan tersebut, korban mengalami lebam di bagian mata dan kepala bagian belakang, serta mengalami traumatis dan menjalani perawatan intensif di salah satu rumah sakit di kota Prabumulih.

Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui motif dari aksi keji tersebut, sementara polisi sedang melakukan penyelidikan untuk mengungkap kebenaran di balik insiden yang mengejutkan ini.

BACA JUGA:Jembatan Sumber Urip Plakat Tinggi Menunggu Ambruk

BACA JUGA:Mengulik Proses Produksi Cincau, Panen Cuan di Bulan Penuh Berkah

Menurut informasi yang dihimpun, aksi penganiayaan dan pengeroyokan ini mencuat ketika keluarga korban melalui kuasa hukumnya, Jhon Fitter SH MH, melaporkan peristiwa ini ke SPKT Polres Prabumulih pada Kamis, 14 Maret 2024. 

Dalam laporan tersebut, keluarga korban menjelaskan bahwa aksi penculikan dan penganiayaan terjadi pada Rabu, 13 Maret 2024, sekitar pukul 22.30 WIB di Kawasan Kebun Duren tepatnya Jalan Anggrek, Kelurahan Prabumulih, Kecamatan Prabumulih Barat, kota Prabumulih.

Menurut keterangan dari keluarga korban, saat itu AR mendadak diserang oleh enam orang pria tak dikenal yang langsung memukulnya di bagian mata dan kepala.

Tidak sampai di situ, salah satu dari para pelaku juga menutupi kepala korban menggunakan kain sarung.

BACA JUGA:Cegah Kenakalan Remaja, Ini 5 Pesan Kasat Samapta Polres Muba

BACA JUGA:Antisipasi Balap Liar, Polisi Bubarkan Kumpulan Para Remaja

Setelah itu, korban dibawa pergi menggunakan mobil sementara dalam keadaan terintimidasi oleh para pelaku.

Jhon Fitter SH MH, kuasa hukum korban ketika dikonfirmasi wartawan membenarkan pihaknya telah melaporkan peristiwa penculikan dan penganiayaan tersebut ke mapolres prabumulih.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan