Pemprov Dukung Dua Raperda Inisiatif DPRD Sumsel

Reporter: Encep |

Editor: Dahlia |

Selasa , 28 Oct 2025 - 21:49

Wagub Sumsel Cik Ujang menghadiri rapat paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Sumsel H Nopianto-Foto : Istimewa-

pemprov dukung dua raperda inisiatif dprd sumsel                            koranpalpos.com - komitmen pemerintah provinsi sumatera selatan (pemprov sumsel) dalam memperkuat kebijakan publik kembali terlihat saat wakil gubernur sumsel h. cik ujang menghadiri rapat paripurna ke-24 dprd sumsel, senin (27/10/2025), di ruang rapat utama dprd provinsi sumsel.
agenda paripurna kali ini membahas tanggapan dan jawaban fraksi-fraksi terhadap pendapat gubernur atas dua rancangan peraturan daerah (raperda) inisiatif dprd sumsel, yakni raperda tentang kesejahteraan lanjut usia dan raperda tentang pembinaan ideologi pancasila serta wawasan kebangsaan.
rapat yang dipimpin wakil ketua dprd sumsel h. nopianto ini dihadiri oleh seluruh unsur pimpinan dan anggota dewan.
baca juga:deru resmikan rs permata palembang, dorong sumsel jadi pusat wisata kesehatan
baca juga: legalitas sumur minyak rakyat: babak baru energi mandiri di sumsel
setiap fraksi menyampaikan pandangan dan dukungannya terhadap dua raperda tersebut, yang dinilai memiliki nilai strategis bagi pembangunan sosial di sumatera selatan.
dalam kesempatan itu, wakil gubernur h. cik ujang menegaskan bahwa pemprov sumsel di bawah kepemimpinan gubernur h. herman deru sangat terbuka terhadap inisiatif legislatif yang berpihak kepada rakyat.
“pak gubernur sangat mendukung dua raperda ini. keduanya memiliki nilai strategis dalam menjaga kesejahteraan sosial dan memperkuat karakter kebangsaan,” ujar cik ujang.
ia menambahkan, sinergi antara eksekutif dan legislatif menjadi faktor penting agar kebijakan yang dihasilkan benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
baca juga:kominfo palembang sampaikan arahan sekda terkait mutasi
baca juga:sumsel sebagai tuan rumah yang berprestasi
dari fraksi partai nasdem, disampaikan bahwa raperda tentang kesejahteraan lanjut usia merupakan langkah konkret dprd sumsel dalam memperjuangkan hak-hak kelompok rentan, khususnya para lansia yang membutuhkan perhatian sosial dan fasilitas yang memadai.
sementara itu, fraksi partai demokrat melalui juru bicara isyana lonitasari memberikan apresiasi atas dukungan kuat pemprov terhadap dua raperda tersebut.
“kolaborasi antara dprd dan pemerintah daerah menjadi kunci agar regulasi yang disusun tidak hanya sebatas formalitas, tetapi benar-benar bermanfaat bagi masyarakat,” tegas isyana.
baca juga:sumsel raih tpakd award 2025 : bukti nyata kepemimpinan ekonomi inklusif herman deru !
baca juga:pemprov sumsel fasilitasi 22 qori-qoriah terbaik ikuti stqh nasional di sultra 2025
dukungan juga datang dari fraksi pan, melalui juru bicara muhammad alki ardhiansyah.
ia menilai langkah dprd bersama pemprov sumsel dalam menyusun dua raperda ini mencerminkan keseriusan untuk memperkuat fondasi ideologi dan kesejahteraan sosial di daerah.
setelah seluruh fraksi menyampaikan pandangan dan masukannya, rapat dilanjutkan dengan pembentukan panitia khusus (pansus).
baca juga:pemprov sumsel targetkan setiap desa miliki sekolah paud untuk pemerataan pendidikan
baca juga:deru tegaskan pemangkasan tkd 39 persen jadi momentum efisiensi dan kemandirian fiskal sumsel
pansus ini akan bertugas mengkaji setiap pasal dalam raperda secara detail agar hasil akhirnya berkualitas, implementatif, dan sesuai kebutuhan masyarakat.
wakil gubernur cik ujang berharap proses pembahasan berjalan cepat, cermat, dan menghasilkan keputusan yang berpihak pada rakyat.
“semoga pansus dapat bekerja optimal dan membawa hasil yang terbaik untuk masyarakat sumsel,” ujarnya menutup sambutannya.
dengan dukungan penuh dari dprd dan pemprov sumsel, kedua raperda ini diharapkan segera disahkan menjadi peraturan daerah (perda) yang memiliki dampak luas bagi masyarakat, terutama dalam meningkatkan kesejahteraan sosial dan memperkuat ideologi kebangsaan di tengah tantangan globalisasi.
sinergi antara dprd dan pemprov sumsel menjadi bukti nyata bahwa kerja sama lintas lembaga dapat melahirkan kebijakan publik yang berorientasi pada kepentingan masyarakat dan sejalan dengan visi “sumsel maju untuk semua”.