Musik Klasik dapat Mengurangi Risiko Epilepsi

Musik Klasik dapat Mengurangi Risiko Epilepsi-foto:Istimewa-

Studi menemukan bahwa mendengarkan musik Mozart dapat mengurangi frekuensi kejang epilepsi.

Gelombang suara dalam musik klasik tertentu dipercaya membantu menenangkan aktivitas listrik abnormal dalam otak penderita epilepsi.

 4. Meningkatkan Perhatian Visual

Pasien stroke yang mendengarkan musik klasik menunjukkan peningkatan pada kemampuan perhatian visual dan konsentrasi.

Ini sangat penting dalam proses pemulihan pasca stroke.

5. Menurunkan Tekanan Darah

Musik klasik membantu memperlambat detak jantung dan menurunkan tekanan darah. Penelitian menemukan bahwa pendengar musik klasik memiliki tekanan darah lebih rendah dibanding yang tidak mendengarkan musik.

6. Mengurangi Rasa Sakit Pasca Operasi

Pasien yang mendengarkan musik klasik setelah operasi mengalami penurunan rasa sakit dan membutuhkan lebih sedikit obat penghilang nyeri.

Musik ini bertindak sebagai analgesik alami dengan menurunkan kecemasan dan memberikan efek relaksasi.

7. Meningkatkan Keseimbangan Emosional

Musik klasik merangsang area otak yang bertanggung jawab atas emosi, membuat seseorang menjadi lebih ekspresif dan terbuka dalam menyampaikan perasaan.

8. Membantu Mengatasi Insomnia

Mendengarkan musik klasik selama 45 menit sebelum tidur dapat meningkatkan kualitas tidur dan membantu penderita insomnia tidur lebih cepat dan nyenyak.

9. Mengurangi Stres dan Kecemasan

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan