Diduga Keracunan Makanan dari Program MBG, Belasan Pelajar di Pedamaran OKI Dilarikan ke Puskesmas

Reporter: Diansyah |

Editor: Dahlia |

Selasa , 02 Sep 2025 - 22:05

Para pelajar di Pedamaran yang mengalami sakit perut dan muntah saat dirawat di Puskesmas Pedamaran.-Foto: Diansyah-

diduga keracunan makanan dari program mbg, belasan pelajar di pedamaran oki dilarikan ke puskesmas                            oki,koranpalpos.com - belasan pelajar di kecamatan pedamaran, kabupaten oki dilarikan ke puskesmas lantaran mengalami sakit perut dan muntah-muntah, selasa, 2 september 2025.
pasalnya, diduga disebabkan oleh makanan yang disajikan satuan pelayanan pemenuhan gizi (sppg) makanan bergizi gratis (mbg) pada hari ini.
saat dikonfirmasi, camat pedamaran, yusnursal mengatakan, sppg yang menyajikan mbg tersebut yakni, sppg m kiki yang berada di desa menang raya.
baca juga:polres oku amankan 11 pelajar asal oku timur dalam kericuhan demo di dprd
baca juga:wabup ardani tinjau jembatan rusak, masjid dan rumah roboh di pemulutan selatan
"sampai saat ini ada 18 pelajar yang dibawa ke puskesmas pedamaran. adapun mereka berasal dari sdn 1, sdn 5, dan smpn 1 pedamaran," ungkapnya saat dijumpai di lokasi.
menurut dia, berdasarkan keterangan yang diterima, sejak sore sudah ada pelajar yang mengalami gejala-gejala tersebut. puncaknya setelah maghrib banyak korban yang mulai berdatangan.
"tidak menutup kemungkinan masih bakal ada korban yang datang, tapi kita berharap mudah-mudahan tidak ada lagi," ujarnya.
baca juga:wawako prabumulih franky nasril imbau 16 dokter internship utamakan pelayanan, ramah dan profesional
baca juga:peringati hut polwan ke-77, polwan polres prabumulih gelar gerakan pangan murah dan bhakti kesehatan gratis 
masih kata dia, mereka saat ini masih menunggu hasil laboratorium dari puskesmas untuk memastikan penyebabnya, apakah karena keracunan makanan atau tidak.
"dari pihak dapur, sudah mengambil langkah-langkah membagikan susu encer dan perhatian kepada para korban," tuturnya.
yusnursal menekankan, jika terjadi kecurangan, mereka akan berkoordinasi dengan pihak polsek pedamaran, terkait langkah-langkah apa yang harus diambil.
baca juga:pemprov sumsel dan bank sumsel babel peduli, driver online terima bantuan beras
baca juga: bupati hm toha: muba milik kita bersama jaga dengan sepenuh hati
"kita mengimbau, agar pihak keluarga tetap tenang dan kondusif. kita berharap, kejadian ini cukup sampai disini saja atau jangan sampai menelan korban," imbuhnya.
sementara, berdasarkan keterangan mira, salah satu orang tua korban mengemukakan, sepulang sekolah anaknya yang bernama m opik alfareza masih dalam keadaan baik-baik saja.
"pulang dari smpn 1 pedamaran, anak saya ini bermain. lalu, sekitar pukul 3 pulang lagi ke rumah. nah, sekitar pukul 5 sore dia mengalami muntah-muntah, sehingga dibawa ke puskesmas. tapi, anak saya ini memang tidak makan lagi sejak pulang," terangnya.
baca juga:salurkan bantuan pupuk dan alat pertanian
baca juga:bupati edison upayakan penempatan kembali penjaga perlintasan ka
pantauan di lapangan, saat ini masih banyak masyarakat, keluarga korban, dan pihak berwenang yang berada di puskesmas pedamaran.
pihak dari puskesmas pedamaran pun tengah berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan pertolongan. para korban juga telah dipasangkan infus.***

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 5 September 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan