Heboh ! Ular Sanca 3 Meter Nongol di Perumahan Vina Sejahtera Prabumulih

Reporter: Prabu Agustian |

Editor: Maryati |

Kamis , 08 Feb 2024 - 19:33

Ular sanca/ular sawo muncul dari dalam drainase di komplek perumahan Vina Sejahtera RT 01 RW 08 Kelurahan Gunung Ibul, Kecamatan Prabumulih Timur, Kota Prabumulih, Sumatera Selatan.-Foto : Prabu Agustian-

“Nah sekali ini kami berhasil menangkapnya, namun terpaksa dibunuh karena takut kabur lagi dan membahayakan,” imbuhnya.

Senada dikatakan warga lainnya, yang mengaku sejak beberapa bulan terakhir ayam dan kucing miliknya banyak yang hilang.

"Mungkin ular ini yang menghabisi ayam dan kucing warga, ayam saya saja sering hilang," kata warga tersebut kepada wartawan.

Fenomena kemunculan ular sawa di perumahan warga tersebut, mendapat perhatian serius dari Badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) Kota Prabumulih.

Kepala pelaksana (kalaksa) BPBD Prabumulih, Sriyono SH MH, mengimbau kepada warga untuk berhati-hati karena pada saat musim hujan seperti sekarang ini ular kerap keluar dari sarangnya karena banjir.

“Selalu waspada dan rutin membersihkan lingkungan, agar tidak menjadi saran gular. Segera laporkan kepada kami, jika terlihat ada ular yang membahayakan,” tutupnya. (abu)

heboh ! ular sanca 3 meter nongol di perumahan vina sejahtera prabumulih                            prabumulih – seekor ular sanca batik atau lebih dikenal dengan sebuatan ular sawo bikin heboh warga kota prabumulih.
ular dengan ukuran besar sebetis orang dewasa dan panjang sekitar 3 meter  muncul dari dalam drainase di komplek perumahan vina sejahtera rt 01 rw 08 kelurahan gunung ibul, kecamatan prabumulih timur, kota prabumulih, sumatera selatan,  rabu, 7 februari 2024, sekitar pukul 20.30 wib.
kemunculan ular sawa itu, membuat warga setempat menjadi heboh.
belum diketahui secara pasti apa penyebab munculnya ular dengan ukuran besar disaat hari hujan tersebut, namun kuat dugaan ular sawa keluar dari sarangnya terendam banjir.
baca juga:pastikan ketersedian dan stabilitas harga 12 pangan aman
baca juga:ini tanggapan inspektorat ogan ilir terhadap dugaan oknum kades perlihatkan 'pekakas' !
warga yang melihat kemunculan ular sanca batik itu, beramai-ramai mencoba menangkapnya. namun, usaha untuk menangkap ular sawa hidup-hidup ternyata tak semudah yang dibayangkan. 
ular yang memilki ukuran cukup besar tersebut, melawan dan selalu berontak. karena itu, warga yang khawatir akan keselamatan akhirnya memilih membunuh ular sawa yang muncul dari drainase.
salah satu warga bernama waryono alias cepluk, mengatakan bahwa sejak beberapa bulan terakhir banyak warga yang kehilangan ayam dan juga kucing. 
“selama ini banyak yang menduga maling, tapi dengan dapatnya ular ini bisa saja ular ini yang memakan ayam milik warga yang telah hilang selama ini,” tuturnya.
baca juga:pemkab banyuasin fokus wujudkan satu data indonesia 
baca juga:iptu santi wijaya tour of duty ke polda jawa timur
masih kata cepluk, kemunculan ular sawa bnukanlah yang pertama kali.
menurut cepluk, pada saat banjir beberapa waktu lalu seekor ular sawa juga terlihat muncul dari drainase tapi pada saat hendak ditangkap ular tersebut kembali masuk ke dalam drainase. 
“nah sekali ini kami berhasil menangkapnya, namun terpaksa dibunuh karena takut kabur lagi dan membahayakan,” imbuhnya.
senada dikatakan warga lainnya, yang mengaku sejak beberapa bulan terakhir ayam dan kucing miliknya banyak yang hilang. 
baca juga:kabulkan mimpi guru di lalan dengan dirikan pusat belajar
baca juga:klinik pratama polres prabumulih sandang status akreditasi, 5 personel sidokkes diganjar penghargaan oleh kapo
"mungkin ular ini yang menghabisi ayam dan kucing warga, ayam saya saja sering hilang," kata warga tersebut kepada wartawan.
fenomena kemunculan ular sawa di perumahan warga tersebut, mendapat perhatian serius dari badan penanggulangan bencana daerah (bpbd) kota prabumulih. 
kepala pelaksana (kalaksa) bpbd prabumulih, sriyono sh mh, mengimbau kepada warga untuk berhati-hati karena pada saat musim hujan seperti sekarang ini ular kerap keluar dari sarangnya karena banjir.
“selalu waspada dan rutin membersihkan lingkungan, agar tidak menjadi saran gular. segera laporkan kepada kami, jika terlihat ada ular yang membahayakan,” tutupnya. (abu)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Palembang Pos 9 Februari 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan