Pegawai DLHK dan Satpol PP Dites Urine

Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan melakukan tes urine 200 pegawai dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palembang dan Satpol PP Palembang. Foto: Antara--
PALEMBANG - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan, melakukan tes urine terhadap 200 pegawai di lingkungan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Satpol PP sebagai upaya untuk memastikan kesehatan dan keselamatan kerja, serta untuk mendeteksi potensi penyalahgunaan narkoba.
Sekda Kota Palembang Aprizal Hasyim di Palembang, Senin, mengatakan kegiatan tersebut untuk memastikan kesehatan dan keselamatan kerja, serta untuk mendeteksi potensi penyalahgunaan narkoba di lingkungan kerja.
Ia menegaskan pihaknya akan melakukan penindakan apabila menemukan pegawai yang kedapatan dalam penyalahgunaan narkoba tersebut.
"Tes urine dapat membantu meningkatkan disiplin dan produktivitas kerja pegawai dengan memastikan bahwa mereka tidak terpengaruh oleh zat-zat yang dapat membahayakan kinerja mereka," katanya.
BACA JUGA:Apresiasi Kontribusi Ponpes Kiai Marogan
BACA JUGA:Dukung Aplikasi Digital “Bawa Oleh” untuk UMKM Lokal
Ia menambahkan pengawasan dan pemantauan Pemkot Palembang dapat melakukan pengawasan dan pemantauan terhadap pegawai yang menjalani tes urine untuk memastikan bahwa mereka tidak melakukan kecurangan.
Dengan adanya tes urine pegawai, diharapkan Pemkot Palembang dapat memastikan kesehatan dan keselamatan kerja, serta meningkatkan disiplin dan produktivitas kerja pegawai.Ia menegaskan tes urine itu akan dilakukan ke semua ASN yang berjumlah sekitar 3.000 orang, namun waktu nya akan dirahasiakan agar kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik.
Sementara itu, usai apel pagi, tim tes urine Pemkot Palembang yang bekerjasama dengan BNN Sumsel langsung menutup gerbang, agar tidak ada pegawai yang kabur untuk menghindari tes urine itu.
Sebelum mengikuti apel tersebut, terdapat seorang anggota Satpol-pp yang terlibat cek cok dengan petugas satgas taman Kota Palembang.
BACA JUGA:Siap Ambil Bagian dalam Pengelolaan Wisata Punti Kayu
BACA JUGA:LRT Sumsel Layani 2,22 Juta Penumpang hingga Semester I Tahun 2025
Ketegangan sempat terjadi di depan gerbang kantor. Sejumlah anggota Satpol PP terlihat terlibat adu argumen dengan personel dari Satgas Taman. Perdebatan itu memanas dan hampir berujung pada baku hantam sebelum akhirnya berhasil diredam oleh petugas lain yang berada di lokasi. (ant)