Dorong Masyarakat Sumsel Rencanakan Haji Sejak Dini

M. Adi Kohari, Pemimpin Bagian Bisnis Pembiayaan dan Jasa BSB Syariah dan Anggota BPKH, Harry Alexander, dalam sosialisasi program tabungan haji. Foto: Robby--

PALEMBANG - Bank Sumsel Babel (BSB) Syariah terus mendorong warga Sumsel khususnya warga Muslim untuk memanfaatkan program tabungan haji untuk memperluas dan meningkatkan jumlah nasabah yang ingin beribadah ke tanah suci.

Hal ini katakan M Adi Kohari, selaku Pemimpin Bagian Bisnis Pembiayaan dan Jasa Bank Sumsel Babel (BSB) Syariah, saat kegiatan Sosialisasi Perencanaan Keuangan Haji bersama Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) RI, di The Zuri Hotel Palembang, Rabu, 11 Juni 2025. Diungkapkan Adi, BSB Syariah hingga kini terus melakukan inovasi program tabungan haji, dari program tabungan tasbih, dan tabungan Haji Udin.

"Seperti tabungan haji Udin yang mendorong warga bisa mendaftar haji sejak usia dini dan sampai kini terus mendapatkan respon dan sambutan positif dengan peningkatan jumlah tabungan dan nasabah," ujar Adi.

Untuk program tabungan haji Udin lanjut Adi, setidaknya hingga saat ini, jumlah dananya telah mencapai Rp 500 juta. "Jumlah itu, baru dari Palembang saja sejak dilaunching tahun 2001 lalu," tandasnya.

BACA JUGA:Sekda Palembang Aprizal Sidak Pasca Idul Adha

BACA JUGA:Pemkot Palembang Sediakan 1.000 Ha Lahan

Sedangkan secara umum jumlah total nasabah haji Udin masih di Bank Sumsel Babel kata Adi, telah mencapai 18.300 orang nasabah, dengan total jumlah Rp 3,5 miliar. "Jumlah nasabah melalui program tabungan haji BSB Syariah terbukti dapat menjadi salah satu penopang 

terbesar ekonomi syariah," ucap Adi. Sementara itu, Harry Alexander, S.H., M.H., L.LM, Anggota Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) RI yang membawahi Perhimpunan Pendaftaran Haji Transformasi Digital dan Tekhnologi Informasi 

BPKH telah lama bermitra strategis dengan Bank Sumsel Babel (BSB) Syariah dan BSB Syariah tetap jadi pilihan karena BSB Syariah sendiri merupakan salah satu dari 5 bank daerah terbaik dalam hal pengelolaan dana haji di Indonesia.Oleh karena melalui sosialisasi 

Perencanaan Keuangan Haji dalam momen haji tersebut, BPKH yang berkolaborasi dengan BSB Syariah, jumlah pendaftar haji di Sumsel melalui program tabungan BSB Syariah terus meningkat dan bertambah.

BACA JUGA:Semarakkan Fun Walk HUT IBI ke-74

BACA JUGA:Pemkot Palembang Layani 355.475 Pelanggan Air Bersih

Dikatakan Harry, secara nasional jumlah pendaftar haji yang terdata melalui program tabungan haji baru mencapai 2 persen dari total warga muslim. Kondisi ini jauh dari negara lainnya yang mayoritas muslim yang mencapai 15 hingga 20 persen. Untuk di Sumatera sendiri jumlah kuota terbesar jemaah haji adalah Provinsi Aceh, Kepulauan Riau dan Sumsel. 

"Sedangkan di luar Sumatra adalah Jabar, Jatim dan Sulsel," jelas Harry.Sedangkan secara umum tambah Harry, untuk jumlah penduduk di Indonesia yang telah memiliki rekening tabungan baru mencapai rata-rata 50 persen masih jauh dibanding negara berkembang lainnya seperti brazil yang rata-rata mencapai 90 sampai 100 persen.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan