Ratusan Rumah Warga OKU Diterjang Angin Kencang

Warga Banuayu mulai memperbaiki atap rumah yang rusak akibat diterjang angin kencang. -Foto : Eco Marleno-

KORANPALPOS.COM - Ratusan rumah warga di Desa Banuayu, Kecamatan Lubuk Batang, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) diterjang angin kencang hingga mengalami rusak berat dan ringan.

"Hujan deras tadi malam sekitar pukul 19.00 WIB menimbulkan angin kencang hingga merusak ratusan rumah warga di Desa Banuayu," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU, Januar Efendi, Senin 28 April 2025.

Mendapat laporan dari warga kata Januar, pihaknya mengerahkan personel ke lokasi bencana alam untuk membantu warga yang terdampak angin kencang.

Tim satgas BPBD OKU bersama TNI dan Polri terjun ke lokasi untuk mendata jumlah rumah warga yang terdampak bencana alam.

BACA JUGA:Wujudkan Muara Enim MEMBARA : DPPPA Inisiasi Isbat Nikah Massal !

BACA JUGA:Muchendi Apresiasi Kejari OKI Pulihkan Aset Pemda Senilai Rp 8,8 Miliar

"Berdasarkan hasil pendataan tercatat sebanyak 151 unit rumah warga mengalami rusak berat dan ringan dampak bencana alam," katanya.

Rumah warga yang terdampak rata-rata mengalami kerusakan pada bagian atap yang tersapu angin kencang hingga tidak layak ditempati.

"Saat ini kondisi di lapangan aman dan kondusif. Tim satgas hingga kini masih membantu masyarakat memperbaiki atap rumah agar kembali layak ditempati," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, ia mengimbau masyarakat untuk tetap meningkatkan kewaspadaan menghadapi cuaca ekstrem yang berpotensi menimbulkan dampak bencana alam seperti banjir, tanah longsor dan angin puting beliung agar tidak menimbulkan korban jiwa.

BACA JUGA:Rumah Panggung Ludes Terbakar : Kerugian Diperkirakan Capai Rp100 Juta !

BACA JUGA:Muara Enim Siap Selaraskan Program Prioritas Pemerintah Pusat dan Provinsi

"Masyarakat juga kami imbau untuk segera melaporkan jika terjadi bencana alam agar dapat segera dilakukan upaya penanggulangan sedini mungkin oleh pihak terkait," tegasnya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan