Bobol Dinding Sel : 8 Tahanan Kabur dari Mapolres Lahat, 1 Tertangkap !

Tembok sel yang dibobol tahanan untuk melarikan diri.-Foto : Istimewa-
Kasus Narkoba:
- Popo Pandri (32), warga Desa Muara Pinang, Kabupaten Empat Lawang.
- Irfan Suryadi (24), warga Desa Batai, Kecamatan Gumay Talang, Lahat.
- Erlan Purnomo (29), warga Desa Lubuk Tabun, Kecamatan Tanjung Sakti, Lahat.
- Dika Cahyadi (37), warga Desa Sukamarga, Kecamatan Merapi Barat, Lahat.
- Andre Suwardi (25), warga Desa Teluk Lubuk, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim.
- Kasus Kriminal Umum:
- Saputra (23), warga Desa Padang, Kecamatan Merapi Selatan, Lahat.
- Jimi (23), warga Desa Padang, Kecamatan Merapi Selatan, Lahat.
- Harliko (28), warga Desa Sawah, Kecamatan Muara Pinang, Kabupaten Empat Lawang.
Tim gabungan dari Polres Lahat bersama Polsek jajaran bergerak cepat melakukan penyisiran intensif di kawasan hutan dan permukiman sekitar.
Hasilnya, satu tahanan atas nama Irfan Suryadi berhasil diamankan di rumahnya di Desa Batai, Kecamatan Gumay Talang.
“Satu tahanan sudah diamankan, dan masih dalam pemeriksaan intensif untuk mengungkap rincian pelarian ini,” kata Kasubsi Penmas Polres Lahat, Aiptu Lispoto SH, mewakili Kapolres Lahat, AKBP Novy Edyanto.
Tidak hanya fokus pada pengejaran, pihak kepolisian juga melakukan pemeriksaan internal terhadap petugas jaga tahanan yang bertugas saat kejadian.
Ini dilakukan untuk memastikan apakah ada kelalaian atau bahkan kemungkinan keterlibatan pihak dalam.
“Pemeriksaan terhadap petugas jaga sedang berjalan. Semua prosedur akan kami periksa, termasuk kronologi detail dari tahanan yang berhasil kami amankan,” jelas Aiptu Lispoto.
Ruangan tempat tahanan kabur dihuni oleh 11 orang.
Tembok kamar mandi yang dibobol berbatasan dengan area luar dan tidak terpantau CCTV, menjadi celah besar yang dimanfaatkan para tahanan.
Ke depan, pihak Polres Lahat berencana memperketat sistem keamanan, termasuk memperbaiki struktur fisik sel dan menambah pengawasan di area-area yang sebelumnya dianggap rawan.
Kasus ini menjadi sorotan masyarakat Lahat.
Banyak yang mempertanyakan sistem keamanan di ruang tahanan Polres.
Aparat berjanji akan melakukan evaluasi total agar kejadian serupa tidak terulang, sekaligus terus memburu tujuh tahanan lainnya yang masih buron.