Hyundai Hentikan Sementara Produksi Ioniq 5 dan Kona : Ini Penyebabnya !

Hyundai hentikan produksi Ioniq 5 dan Kona 2025-Foto : Dokumen Palpos-
BACA JUGA:Estilo Mobil Sejuta Gaya: Ikon Otomotif Jepang Era 90-an yang Masih Bersinar
BACA JUGA:Seres E3 Resmi Masuk Pasar Indonesia: Lawan Tangguh Chery Omoda E5 dan MG ZS EV
Mengingat banyak konsumen masih mempertimbangkan kembali keputusan untuk beralih ke kendaraan listrik di tengah perubahan kebijakan dan harga yang fluktuatif.
“Transisi energi global yang tidak konsisten telah membuat konsumen ragu, terutama di tengah isu ekonomi makro dan ketegangan dagang internasional,” ujar analis pasar otomotif di Seoul.
Ini bukan pertama kalinya Hyundai melakukan penghentian produksi kendaraan listrik.
BACA JUGA:Gagah dan Canggih ! Ini Spesifikasi Lengkap Ford Everest Sport 'Smart Urban Adventure'
BACA JUGA:Bukan Toyota, Bukan Honda : Honri Boma EV Mirip Alphard Harga Rp200 Jutaan !
Pada Februari 2025, perusahaan juga sempat menghentikan produksi Ioniq 5 dan Kona di Lini 12 Pabrik Ulsan selama lima hari karena alasan serupa, yakni perlambatan permintaan dan ketidakpastian pasar global.
Pabrik Hyundai di Ulsan merupakan salah satu fasilitas produksi mobil terbesar di dunia dan memegang peran vital dalam memenuhi permintaan global untuk model EV mereka.
Langkah Hyundai ini menjadi refleksi dari tantangan yang dihadapi oleh industri mobil listrik global.
Meski secara jangka panjang kendaraan listrik diprediksi akan menjadi tulang punggung transportasi ramah lingkungan, dalam jangka pendek industri masih bergantung pada dukungan kebijakan pemerintah, harga bahan baku, dan kesiapan infrastruktur pengisian daya.
Bagi Hyundai, keputusan ini bisa menjadi momentum evaluasi untuk merumuskan kembali strategi ekspansi EV secara global.
Apalagi kompetisi dengan pabrikan lain seperti Tesla, BYD, dan produsen mobil Tiongkok lainnya semakin sengit di tengah pasar yang mulai jenuh.