Gulai Sotong: Sajian Gurih Khas Pesisir yang Kian Diminati Pecinta Kuliner Nusantara

Reporter: Yuli |

Editor: Dahlia |

Sabtu , 19 Apr 2025 - 07:10

Sajian gurih dan pedas dari gulai sotong, makanan khas pesisir yang tak pernah gagal memanjakan lidah-foto:instagram@yatiekitchen-

Resep gulai sotong pun cukup fleksibel.

Bagi yang tidak menyukai santan kental, bisa menggantinya dengan santan encer atau santan nabati.

Begitu pula tingkat kepedasan yang bisa disesuaikan dengan selera keluarga.

Pemerintah daerah dan pelaku industri pariwisata turut mendorong pelestarian gulai sotong dan masakan tradisional lainnya.

Melalui festival kuliner daerah, lomba memasak, hingga pelatihan UMKM, gulai sotong terus dikenalkan kepada masyarakat luas, termasuk wisatawan mancanegara.

"Pelestarian kuliner tradisional seperti gulai sotong adalah bagian dari menjaga identitas bangsa. Ini bukan sekadar makanan, tetapi warisan budaya yang perlu terus kita hidupkan," ujar Kepala Dinas Pariwisata Sumatera Barat, Dian Sari.

Dengan kekayaan rasa, nilai budaya, dan fleksibilitas dalam pengolahan, gulai sotong bukan hanya sekadar makanan, tapi juga bagian dari cerita kuliner Indonesia yang patut dibanggakan dan diwariskan.*

gulai sotong: sajian gurih khas pesisir yang kian diminati pecinta kuliner nusantara                            kuliner,koranpalpos.com – gulai merupakan salah satu ikon kuliner indonesia yang tak lekang oleh waktu.
dari sekian banyak jenis gulai, gulai sotong atau gulai cumi-cumi menjadi salah satu varian yang unik dan menggugah selera.
dengan kuah santan yang kental, bumbu rempah yang melimpah, dan isian sotong atau cumi-cumi yang kenyal, gulai ini berhasil merebut hati para pecinta makanan laut dan masakan tradisional.
baca juga:kue wajik ketan, cita rasa tradisional yang tak pernah pudar
baca juga:warisan rasa nusantara : berbagai macam kue tradisional yang masih eksis di tengah modernisasi
gulai sotong dikenal luas di berbagai daerah pesisir di indonesia, terutama di wilayah sumatera barat, aceh, dan pesisir kalimantan.
setiap daerah memiliki ciri khas tersendiri dalam mengolah gulai ini, baik dari segi racikan bumbu maupun teknik memasaknya.
keistimewaan gulai sotong terletak pada kombinasi cita rasa gurih dari santan, pedas dari cabai, serta aroma khas dari rempah seperti serai, lengkuas, kunyit, dan daun jeruk.
baca juga:nasi uduk hijau pandan, inovasi kuliner tradisional yang makin digemari pecinta makanan nusantara
baca juga:bubur kacang hijau : hidangan tradisional bergizi yang tetap eksis di tengah modernitas
yang membuat gulai sotong semakin spesial adalah penggunaan sotong atau cumi-cumi segar yang biasanya dimasak utuh, lengkap dengan tinta hitamnya.
di beberapa daerah seperti padang, gulai sotong sering kali disajikan dengan tinta hitamnya yang menambah rasa umami dan tampilan eksotis.
sementara di daerah lain, tinta sotong dibersihkan terlebih dahulu untuk menghasilkan kuah gulai yang lebih cerah dan ringan.
baca juga:cumi asin kuliner laut yang tak pernah kehilangan peminat
baca juga:kerak telor: cita rasa tradisional betawi yang kian dikenal
"rasa gurih dari santan berpadu dengan aroma rempah-rempah yang kuat, ditambah tekstur sotong yang kenyal tapi empuk, membuat gulai ini benar-benar istimewa," ujar yusran, seorang koki restoran minang di kota padang.
dalam tradisi kuliner minangkabau, gulai bukan sekadar hidangan, melainkan bagian penting dari warisan budaya. gulai sering hadir dalam berbagai acara adat, kenduri, hingga perayaan hari besar keagamaan.
menurut pengamat kuliner sumatera barat, fitriani lestari, gulai sotong mencerminkan kekayaan laut yang dimiliki daerah pesisir.
"ini adalah bentuk adaptasi budaya pesisir yang cerdas. mereka tidak hanya menggulai daging atau ayam, tetapi juga hasil laut seperti sotong yang melimpah," jelasnya.
salah satu variasi gulai sotong yang populer adalah gulai sotong isi, di mana sotong diisi dengan campuran telur, tahu, atau kelapa parut berbumbu, lalu dimasak dalam kuah gulai.
menu ini menjadi favorit karena menawarkan sensasi rasa yang lebih kompleks dan tekstur yang beragam.
meskipun zaman terus berubah dan tren kuliner modern bermunculan, gulai sotong tetap memiliki tempat di hati masyarakat.
tidak hanya di restoran tradisional, gulai sotong kini juga mulai ditawarkan di restoran modern, bahkan kerap tampil dalam festival kuliner dan acara televisi.
tren kuliner nusantara yang kembali mengangkat masakan tradisional menjadi salah satu alasan mengapa gulai sotong kembali populer.
selain itu, meningkatnya minat masyarakat terhadap seafood dan masakan berbasis rempah turut mendorong eksistensi gulai ini.
di pasar daring dan media sosial, banyak food blogger dan content creator yang membagikan resep gulai sotong, lengkap dengan tips memasak dan rekomendasi tempat makan.
hal ini menjadi bukti bahwa masakan tradisional seperti gulai sotong tetap relevan dan menarik perhatian generasi muda.
meski tergolong makanan khas daerah, gulai sotong relatif mudah ditemukan di kota-kota besar seperti jakarta, bandung, hingga surabaya, terutama di restoran padang.
bahkan, masyarakat kini juga banyak yang memasaknya sendiri di rumah, karena bahan-bahannya mudah diperoleh di pasar tradisional maupun supermarket.
resep gulai sotong pun cukup fleksibel.
bagi yang tidak menyukai santan kental, bisa menggantinya dengan santan encer atau santan nabati.
begitu pula tingkat kepedasan yang bisa disesuaikan dengan selera keluarga.
pemerintah daerah dan pelaku industri pariwisata turut mendorong pelestarian gulai sotong dan masakan tradisional lainnya.
melalui festival kuliner daerah, lomba memasak, hingga pelatihan umkm, gulai sotong terus dikenalkan kepada masyarakat luas, termasuk wisatawan mancanegara.
"pelestarian kuliner tradisional seperti gulai sotong adalah bagian dari menjaga identitas bangsa. ini bukan sekadar makanan, tetapi warisan budaya yang perlu terus kita hidupkan," ujar kepala dinas pariwisata sumatera barat, dian sari.
dengan kekayaan rasa, nilai budaya, dan fleksibilitas dalam pengolahan, gulai sotong bukan hanya sekadar makanan, tapi juga bagian dari cerita kuliner indonesia yang patut dibanggakan dan diwariskan.*

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 3 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan