8 Rumah Hancur, Jalan Terputus : Warga Desa Kasmaran Terisolasi !

Kondisi longsor di tepi Sungai Musi Desa Kasmaran Kecamatan Babat Toman Kabupaten Muba.-Foto : Romi-

KORANPALPOS.COM - Bencana tanah longsor kembali melanda bantaran Sungai Musi, tepatnya di Jalan Lama, Desa Kasmaran, Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba). 

Derasnya arus sungai yang terus menggerus tebing mengakibatkan abrasi parah, sehingga menyebabkan jalan desa sepanjang 30 meter terputus total dan menghancurkan delapan rumah warga pada Jumat (4/4/2025) pagi sekitar pukul 06.30 WIB.

Peristiwa ini menyebabkan aktivitas warga lumpuh total. Camat Babat Toman, Heru Kharisma, mengungkapkan bahwa dampak dari longsor ini sangat serius, mengingat jalan utama desa yang menjadi akses utama kini tak bisa dilewati.

“Longsor yang terjadi mengakibatkan aktivitas warga lumpuh total. Mereka kini harus mencari jalur alternatif yang jaraknya lebih jauh untuk keluar dari desa,” ujar Heru.

BACA JUGA:Banyak Mudik Lebaran : Polres Muba Gencarkan Patroli Keamanan !

BACA JUGA:Arus Balik di Jalinteng OKU Mulai Ramai

Selain jalan desa yang terputus, delapan rumah warga juga mengalami kerusakan parah akibat bencana ini.

Rumah-rumah tersebut milik Zairul, Sobri, Anton, Suarni, Ali Sola, Muliadi, Sahrullah, dan Asmadi.

Mereka terpaksa mengungsi karena tanah di sekitar rumah mereka sangat rawan dan berbahaya.

“Delapan kepala keluarga ini sudah dievakuasi ke tempat yang lebih aman. Kami khawatir tanah longsor susulan masih bisa terjadi,” tambahnya.

BACA JUGA:Waspada Kejahatan : Jangan Umbar Rencana Perjalanan di Medsos !

BACA JUGA:Gas Melon Langka di OKU : Kalaupun Ada Harganya Selangit !

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Musi Banyuasin, Pathi Riduan, menjelaskan bahwa longsor ini memiliki kedalaman sekitar tujuh meter dengan lebar lima meter.

Kondisi ini semakin mempersulit akses warga setempat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan