Siap-siap ! Tarif 2 Ruas Tol di Sumsel Bakal Naik

Ruas jalan tol yang masuk wilayah Sumatera Selatan-Foto : Antara -

PALEMBANG – Dua  ruas tol yang dioperasikan PT Hutama Karya (Persero) di wilayah Sumatera Selatan diajukan untuk dilakukan penyesuaian atau kenaikan tarif pada 2024 yang disesuaikan dengan peningkatan pelayanan.

Pihak HK  menyampaikan terdapat 4 ruas di Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) , dua diantaranya di wilayah Sumatera Selatan.

Tol yang akan diberlakukan penyesuaian tarif pada 2024, yaitu Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung, Tol Palembang – Indralaya, Tol Pekanbaru – Dumai, dan Tol Sigli – Banda Aceh.

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Tjahjo Purnomo menuturkan secara kualitas ruas-ruas tersebut sudah memenuhi syarat untuk dilakukan penyesuaian tarif dan diharapkan dapat mendapatkan perizinan.

BACA JUGA:Forum Mahasiswa Jawa Timur Tolak Kampanye Hitam dan Penyebaran Hoaks

BACA JUGA:Banjir Melanda Muratara : 20.000 Rumah Terendam, Aktivitas Lumpuh

“Mengingat penyesuaian tarif itu cukup krusial untuk menjaga kelangsungan jalan tol dan menciptakan iklim investasi jalan tol yang kondusif, kami berharap dapat terlaksana sesuai target,“ katanya dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis, 11 Januari 2024.

Mengacu data Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung saat ini dikenai tarif Rp 170.500 untuk jarak terjauh bagi kendaraan golongan I (kendaraan pribadi).

Sedangkan untuk tarif Tol Palembang-Indralaya dengan jarak terjauh dikenai ongkos Rp 20.500.Tjahjo menyampaikan, Hutama Karya berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan dan memastikan pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) di jalan tol yang dikelola.

Menurutnya, sebelum jalan tol diizinkan untuk dilakukan penyesuaian tarif, terlebih dulu dilakukan penilaian dan pengujian.

BACA JUGA:Catat Ya ! Ini Tanggal Cuti Bersama Pegawai ASN Tahun 2024

BACA JUGA:JK Minta Kesaksian Jokowi , Jika Anies Diperiksa Bawaslu

"Selain itu, pada saat pelaksanaannya juga harus melihat kondisi dan situasi terkini, jika ada special case (kejadian khusus) seperti sebelumnya ada pandemi, penyesuaian tarif juga harus ditunda terlebih dahulu,” tambahnya.

Tjahjo menyebutkan, beberapa ruas yang baru dioperasikan pada 2023  oleh Hutama Karya, seperti Tol Sigli – Banda Aceh Seksi 5 & 6 (Blang Bintang – Baitussalam), Tol Binjai – Langsa Seksi 2 (Stabat – Kuala Bingai), Tol Indralaya – Prabumulih & Tol Indrapura – Lima Puluh juga masih dioperasikan tanpa tarif atau belum berbayar.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan