Idul Fitri 2025: Tol Palindra-Inprabu Tambah 1.500 Kartu Tol, Terapkan Diskon 20 Persen

Branch Manager Tol Palembang-Indralaya-Prabumulih Syamsul Rijal saat memberikan keterangan pers Rabu, 19 Maret 2025. -Foto : Isro Antoni-
KORANPALPOS.COM - Menyambut Hari Raya Idulfitri 1446 H atau tahun 2025, pengelola Tol Palembang-Indralaya-Prabumulih (Palindra-Inprabu) melakukan berbagai persiapan guna memastikan kelancaran arus lalu lintas.
Branch Manager Tol Palindra-Inprabu, Syamsul Rijal, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menambah 1.500 kartu tol untuk mempermudah transaksi pengguna jalan.
Selain itu, tambahan personel juga telah ditempatkan di setiap gerbang tol untuk melayani pengisian saldo (top-up) secara asongan.
Syamsul Rijal mengimbau kepada para pemudik agar memastikan saldo kartu tol mereka mencukupi sebelum memasuki gerbang tol guna menghindari antrean panjang dan kelancaran perjalanan.
BACA JUGA:Akses Musi Rawas-Muba Longsor! Herman Deru Bertindak Cepat, Ini Langkah Daruratnya
BACA JUGA:Sumarni Minta Dukungan Stakeholder Wujudkan Visi Misi MEMBARA
Dari segi infrastruktur, Syamsul memastikan bahwa kondisi jalan tol dalam keadaan optimal.
"Sama seperti hari normal, kami dari pihak tol siap memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM). Untuk ruas Tol Palindra-Inprabu, alhamdulillah tidak ada lubang. Per tanggal 15 Maret kemarin, semua kerusakan sudah diperbaiki dengan baik," ujarnya.
Pihak pengelola tol juga telah melakukan pengecekan terhadap rambu-rambu dan fasilitas keamanan di jalan tol.
Pemeriksaan dilakukan oleh petugas internal maupun dari Patroli Jalan Raya (PJR) guna memastikan kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan.
BACA JUGA:Bupati Siap Selaraskan Program Daerah
BACA JUGA:Tingkatkan Gizi Anak : Dukung Akses Pemenuhan Nutrisi Keluarga di Kabupaten Banyuasin
Mengenai arus lalu lintas, Syamsul memprediksi bahwa puncak arus mudik akan terjadi pada Hari H Lebaran serta H-1 dan H+1 Lebaran, sebagaimana tahun sebelumnya.
"Karena sifatnya lebih kepada silaturahmi, bukan mudik besar-besaran seperti di Pulau Jawa, maka kepadatan kendaraan diprediksi terjadi di hari-hari tersebut," jelasnya.