Produk Breezon MC-32 Kilang Pertamina Plaju Kembali Sasar Pasar Industri Dalam Negeri

Ilustrasi-Foto: Istimewa-

KORANPALPOS.COM - Salah satu produk andalan Kilang Pertamina Plaju, Breezon MC-32, menjadi produk refrigeran yang diminati pasar industri dalam negeri.

Produk refrigeran ramah lingkungan ini telah dipasok sebanyak 120 Metric Ton (MT) ke Pertamina EP Cepu (PEPC) dalam kontrak yang dimulai sejak pertengahan 2024 lalu.

Rencananya, PEPC akan kembali membeli Breezon sebagai produk R-1270 (Propylene Refrigerant) untuk chiller (mesin pendingin) untuk light crude.

Kilang Pertamina Plaju pertama kali menyuplai Breezon MC-32 untuk PEPC pada 2023 lalu, dengan pembelian pertama sebanyak 20 MT.

BACA JUGA:Polda Sumsel Buka Layanan Penanganan Keluhan Bahan Pokok Langka Selama Bulan Puasa

BACA JUGA:Fasilitasi 360 UMKM Terbitkan Sertitifikasi Halal pada 2025

Untuk mendukung proses lifting (pengiriman) produk, Kilang Pertamina Plaju juga memastikan sarana & fasilitas (sarfas) dalam keadaan baik.

Lifting Breezon MC-32 dari Kilang Pertamina Plaju di Palembang ke Pertamina EP Cepu di Jawa Timur ini juga merupakan bentuk sinergi antar Pertamina Group.

Rabu (26/2/2025), tim Pertamina EP Cepu telah melihat langsung proses produksi Breezon di Kilang Pertamina Plaju.

Breezon MC-32, adalah produk refrigeran non-CFC (Chloro Fluoro Carbon) yang dapat digunakan sebagai media pendingin Air Conditioner (AC).

BACA JUGA:Keutamaan Istighfar dan Doa di Waktu Sahur, Momen Mustajab yang Sering Terabaikan

BACA JUGA:Sumsel Terima Dana Bantuan ‘Buffer Stock’ Rp2,04 Miliar

Produk ini berbahan dasar hidrokarbon yang aman, ramah lingkungan, dan hemat energi.

Sebagaimana diatur oleh Peraturan Menteri Perindustrian No. 41/M-IND/PER/5/2014 dan beberapa peraturan lainnya, produk refrigerant sintetik seperti CFC, Hydrochlorofluorocarbon (HCFC) dan Hydrofluorocarbon (HFC) yang merupakan Bahan Perusak Ozon (BPO) dan menyebabkan efek Gas Rumah Kaca (GRK) telah dilarang penggunaannya di bidang perindustrian.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan