AC Milan Gagal Menang Krusial, Bologna Raih Kemenangan Penting di Serie A 2024/25

AC Milan Gagal Menang Krusial, Bologna Raih Kemenangan Penting di Serie A 2024/25-Fhoto; Tangkapan Layar Facebook Nacmio Reborn-
Tekanan besar yang mereka rasakan, baik dari manajemen maupun fans, jelas mempengaruhi fokus para pemain.
Bahkan, pemain-pemain yang sudah lama berada di Milan seperti Tonali dan Calabria terlihat kurang dapat mengatasi tekanan ini dengan baik.
BACA JUGA:Kembali Kehilangan Poin Penuh
BACA JUGA:Endrick Tentukan Kemenangan Madrid Atas Real Sociedad
Keterbatasan Koordinasi Milan
Masalah koordinasi ini sudah terlihat sejak awal musim.
Jika musim lalu Milan masih diuntungkan dengan performa individu pemain baru seperti Pulisic yang cemerlang, tahun ini tim kesulitan untuk menunjukkan permainan kolektif yang solid.
Faktor tekanan, yang semakin besar musim ini, sepertinya menjadi alasan utama mengapa pemain Milan, terutama yang sudah lama berada di klub, sering kehilangan fokus dan tidak mampu mengoptimalkan potensi tim.
Tekanan ini justru lebih berat, mengingat Milan berada di bawah ekspektasi tinggi dari para pendukung dan media.
Pemain Baru Lebih Tangguh Menghadapi Tekanan
Di sisi lain, pemain baru seperti Pavlovic, Pulisic, dan Reijnders menunjukkan kemampuan adaptasi yang lebih baik dalam menghadapi tekanan ini.
Mereka tampil lebih percaya diri dan mampu mengatasi kondisi sulit, berkat mentalitas yang lebih kuat.
Pulisic, khususnya, menunjukkan kualitas luar biasa meskipun Milan kesulitan.
Performanya, yang sering menciptakan peluang, menjadi harapan bagi Milan untuk bangkit kembali.
Namun, untuk mencapainya, Milan membutuhkan lebih dari sekadar individualitas.