Polres Lubuklinggau Gerebek Gelanggang Adu Ayam: Pengunjung Kalang Kabut Tinggalkan Puluhan Kendaraan Bermotor
![](https://palpos.bacakoran.co/upload/8d1b878ca46eeb5d1c6e5375ce9c475e.jpg)
Kasat Reskrim AKP M Kurinawan Azwar, saat memberikan keterangan pers di Halaman Mapolres Lubuklinggau, Selassa 11 Februari 2025. -Foto : Maryati-
# Salah Satu Kendaraan Disinyalir Milik Mantan Dewan
KORANPALPOS.COM - Tim gabungan dari Polsek Lubuklinggau Selatan dan Sat Reskrim Polres Lubuklinggau gerebek Gelanggang Judi Sabung Ayam, di Wilayah Perbatasan (Watas) antara Kelurahan Lubuk Durian dan Kelurahan Kayu Ara, Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Kota Lubuklinggau, Senin 10 Februari 2025, sekitar pukul 18.30 WIB.
Penggerebekan yang berlangsung ba'da magrib tersebut membuat semua orang di lokasi kalang kabut, kabur meninggalkan kendaraan termasuk ayam-ayam aduan di gelanggang aduan.
Alhasil puluhan kendaraan roda dua dan satu roda empat yang ditinggal kabur pemiliknya, berhasil diamankan dan diangkut ke Mapolres Lubuklinggau.
Berdasarkan informasi yang diterima Palembang Pos (palpos) salah satu kendaraan berupa mobil Wuling, warna silver, BH 1482 SG, milik mantan oknum anggota dewan Kota Lubuklinggau, berinisial H.
BACA JUGA:Saat Berkunjung ke Rumah Orang Tua, Motor Warga Pedamaran 1 Digondol Maling
BACA JUGA:Tim SAR Temukan Pelajar SMP yang Tenggelam di Dermaga 16 Ilir Palembang
Usai penggerebekan, pondok dan beberapa properti lainnya di area gelanggang tersebut langsung diberangus dengan cara di bakar oleh pihak kepolisian.
Itu dilakukan agar lokasi sabung ayam tersebut tidak dapat lagi digunakan untuk kegiatan perjudian sabung ayam yang cukup meresahkan masyarakat.
Kapolres Lubuklinggau AKBP Bobby Kusumawardhana, melalui Kasat Reskrim AKP M Kurniawan Azwar, didampingi Kanit Pidum Ipda Suwarno, Selasa 11 Februari 2025, membenarkan adanya penggerebekan tersebut.
Dijelaskannya, penggerebekan itu dilakukan atas informasi yang diberikan masyarakat.
BACA JUGA:Warga Sungai Lilin Geger: Pria Ditemukan Begini di Pohon Area Pemakaman !
"Kemarin sore sebelum magrib kita mendapatkan informasi, setelah magrib kita bergerak langsung ke lokasi," ujar AKP Kurniawan.