Tela-Tela Ubi Kayu : Camilan Renyah yang Kembali Populer di Tengah Tren Kuliner Tradisional

Camilan renyah dan gurih ini cocok buat ngemil sambil santai-foto:instagram@miedoer_tpy-

KULINER,KORANPALPOS.COM – Tela-tela ubi kayu kembali naik daun sebagai camilan favorit di berbagai daerah di Indonesia.

Makanan ringan berbahan dasar ubi kayu ini mengalami lonjakan popularitas seiring dengan meningkatnya tren kuliner tradisional di kalangan masyarakat, terutama generasi muda yang semakin tertarik dengan makanan bernuansa nostalgia.

Tela-tela ubi kayu pertama kali populer di Indonesia sekitar awal tahun 2000-an sebagai jajanan kaki lima yang mudah ditemukan di berbagai sudut kota.

Dibuat dari ubi kayu yang dipotong kecil-kecil, kemudian digoreng hingga renyah dan diberi aneka bumbu, tela-tela menjadi camilan murah meriah yang digemari banyak orang.

BACA JUGA:Jenis-Jenis Jeruk yang Populer di Indonesia

BACA JUGA:Bakso Goreng Mekar : Inovasi Kuliner yang Memikat Selera di Indonesia

Kini, di tengah maraknya industri kuliner modern, tela-tela ubi kayu kembali mencuri perhatian.

Banyak pelaku usaha kuliner mulai berinovasi dengan menghadirkan varian rasa baru, mulai dari keju, pedas manis, hingga bumbu barbeque dan keju mozzarella leleh.

Tak hanya mempertahankan cita rasa klasiknya, tela-tela kini hadir dengan beragam inovasi menarik.

Beberapa penjual bahkan menawarkan tela-tela yang dipadukan dengan saus spesial seperti saus keju, saus coklat, atau bahkan saus salted egg yang kekinian.

BACA JUGA:Pempek Adaan : Kelezatan Kuliner Palembang yang Mendunia

BACA JUGA:Es Markisa : Minuman Segar yang Menggoda Selera di Tengah Cuaca Panas

Di beberapa daerah, tela-tela juga dijadikan menu utama di kafe dan restoran dengan tampilan yang lebih modern.

Menurut Wahyu, seorang pedagang tela-tela di Jakarta, camilan ini mengalami peningkatan permintaan yang signifikan sejak tahun lalu.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan