Harga Pangan 1 Februari 2025 : Bawang Merah Rp39.000, Cabai Rawit Rp69.250 per Kilogram !

Reporter: Echi |

Editor: Zen Kito |

Sabtu , 01 Feb 2025 - 13:14

Harga bawang merah tercatat sebesar Rp39.000 per kilogram (kg) dan cabai rawit merah mencapai Rp69.250 per kg, Sabtu 1 Februari 2025.-FOTO : ANTARA-

Dengan kondisi ekonomi global yang terus berubah, harga komoditas pangan di Indonesia diprediksi akan tetap mengalami dinamika.

Namun, dengan upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas pasokan dan distribusi, diharapkan harga-harga kebutuhan pokok dapat tetap terkendali sehingga tidak membebani masyarakat.

Pantauan terhadap harga pangan oleh PIHPS menjadi salah satu instrumen penting dalam mendukung kebijakan stabilisasi ekonomi dan perlindungan daya beli masyarakat di Indonesia.

harga pangan 1 februari 2025 : bawang merah rp39.000, cabai rawit rp69.250 per kilogram !                             koranpalpos.com - pusat informasi harga pangan strategis (pihps) nasional yang dikelola bank indonesia (bi) mencatat harga sejumlah komoditas pangan secara umum.
sabtu (1/2), harga bawang merah tercatat sebesar rp39.000 per kilogram (kg) dan cabai rawit merah mencapai rp69.250 per kg.
berdasarkan data dari pihps, selain bawang merah dan cabai rawit merah, harga pangan di tingkat pedagang eceran secara nasional lainnya juga mengalami variasi.
baca juga:harga pangan 31 januari 2025 : cabe rawit tembus rp63.650 per kilogram, harga beras masih stabil !
baca juga:harga pangan 30 januari 2025 : bawang merah tembus rp45.000 per kilogram !
harga bawang putih ukuran sedang tercatat sebesar rp44.900 per kg.
untuk komoditas beras, harga beras kualitas bawah i berada di angka rp14.050 per kg, sedangkan beras kualitas bawah ii dijual dengan harga rp13.850 per kg.
beras kualitas medium i tercatat seharga rp15.350 per kg, sementara beras kualitas medium ii dibanderol rp15.200 per kg.
baca juga:harga pangan 13 januari 2025 turun : cabai rawit merah sentuh rp72.690 per kilogram !
baca juga: harga pangan 12 januari 2025 : cabai rawit tembus rp70.440/kg, bawang merah rp38.330/kg !
sementara itu, beras kualitas super i dihargai rp16.700 per kg, dan beras kualitas super ii dijual dengan harga rp16.200 per kg.
harga cabai merah besar mencapai rp59.550 per kg, cabai merah keriting rp60.150 per kg, dan cabai rawit hijau rp60.350 per kg.
untuk daging, daging ayam ras segar dijual dengan harga rp37.350 per kg.
baca juga:harga pangan 11 januari 2025 : cabai rawit merah tembus rp70.730 per kilogram !
baca juga:harga pangan 10 desember 2025 : cabai rawit merah tembus rp66.690 per kilogram 
sedangkan daging sapi kualitas i tercatat rp139.250 per kg, dan daging sapi kualitas ii dijual dengan harga rp131.100 per kg.
harga gula pasir juga mengalami perbedaan, dengan gula pasir kualitas premium seharga rp19.500 per kg dan gula pasir lokal rp18.500 per kg.
sementara itu, harga minyak goreng curah berada di angka rp18.750 per kg, minyak goreng kemasan bermerek i dihargai rp22.000 per kg, dan minyak goreng kemasan bermerek ii dijual dengan harga rp20.900 per kg.
baca juga:harga pangan 9 januari 2025 : cabai rawit merah tembus rp71.700 per kilogram !
baca juga:harga pangan 8 januari 2025 : cabai rawit rp64.470/kg dan daging ayam rp38.690/kg !
selain itu, harga telur ayam ras segar tercatat rp30.100 per kg.
perubahan harga pangan di indonesia dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk kondisi cuaca, distribusi, biaya produksi, dan permintaan pasar.
musim panen yang tidak merata sering kali menyebabkan fluktuasi harga, terutama pada komoditas seperti cabai dan bawang yang sangat sensitif terhadap perubahan iklim.
selain itu, gangguan distribusi akibat bencana alam atau hambatan logistik juga dapat menyebabkan lonjakan harga di beberapa daerah.
kenaikan harga bahan bakar dan tarif transportasi turut berkontribusi terhadap peningkatan harga barang kebutuhan pokok.
harga pangan yang terus berfluktuasi dapat berdampak langsung pada daya beli masyarakat.
kenaikan harga bahan pokok seperti beras, gula, dan minyak goreng dapat memberikan tekanan ekonomi bagi kelompok berpenghasilan rendah.
untuk mengatasi hal ini, pemerintah melalui bank indonesia dan lembaga terkait terus melakukan pemantauan harga serta menyediakan berbagai program stabilisasi harga.
salah satunya adalah dengan menyalurkan bantuan pangan langsung kepada masyarakat yang membutuhkan, serta menjaga pasokan barang di pasar agar harga tetap stabil.
dengan kondisi ekonomi global yang terus berubah, harga komoditas pangan di indonesia diprediksi akan tetap mengalami dinamika.
namun, dengan upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas pasokan dan distribusi, diharapkan harga-harga kebutuhan pokok dapat tetap terkendali sehingga tidak membebani masyarakat.
pantauan terhadap harga pangan oleh pihps menjadi salah satu instrumen penting dalam mendukung kebijakan stabilisasi ekonomi dan perlindungan daya beli masyarakat di indonesia.