Shio yang 'Ciong' pada Tahun Ular Kayu 2025 : Diminta Lebih Mawas Diri dan Beradaptasi dengan Perubahan !

Ilustrasi gantungan boneka ular kayu yang dijual di China Town, Glodok, Jakarta-Foto : Dokumen Palpos-

BACA JUGA:Arti Mimpi Menikah dengan Seseorang : Tafsiran dan Maknanya

“Proses perubahan itu mungkin terasa tidak nyaman, tetapi hasil akhirnya bisa positif selama seseorang tetap fokus pada solusi. Menghindari konflik dan mencari jalan aman juga menjadi cara bijak menghadapi tantangan tersebut,” tambahnya.

Energi ciong sering kali membawa situasi yang membuat individu lebih sibuk, dengan banyak hal yang harus diurus.

Kondisi ini, menurut Yulius, memerlukan ketahanan fisik dan mental, serta ketenangan dalam berpikir agar tidak membuat keputusan yang berujung pada kesalahan besar.

BACA JUGA:Asal Usul dan Sejarah Kepercayaan di Balik Hari Valentine di Dunia

BACA JUGA:Memakan Sirih : Tradisi Kuno yang Masih Bertahan dalam Kehidupan Masyarakat

“Ketika seseorang sibuk dan pikiran kurang jernih, potensi untuk melakukan kesalahan akan meningkat. Oleh karena itu, mawas diri dan kesadaran penuh dalam menghadapi situasi adalah kunci untuk melewati masa ciong,” paparnya.

Yulius memberikan sejumlah saran praktis untuk pemilik shio yang diprediksi mengalami ciong pada tahun ini.

Salah satunya adalah menghindari renovasi rumah atau tempat usaha. Renovasi dapat memicu aktivasi energi buruk atau membuat energi bangunan menjadi tidak stabil, yang berpotensi memperburuk efek ciong.

Selain itu, ia menyarankan agar individu yang terkena ciong lebih fokus pada perencanaan matang, memperhatikan detail dalam setiap keputusan, dan menjaga kesehatan fisik serta mental.

“Ketahanan diri sangat penting dalam menghadapi energi ini. Jangan biarkan tekanan membuat diri kehilangan fokus,” ujarnya.

Ciong berasal dari bahasa Hokkien yang berarti “bertubrukan.”

Dalam konteks feng shui, ciong merujuk pada posisi relatif Planet Jupiter terhadap Bumi pada tahun tertentu.

Planet Jupiter, yang memiliki energi besar karena ukurannya sebagai planet terbesar di tata surya, kadang tidak berjalan harmonis dengan komponen shio seseorang. Inilah yang kemudian diterjemahkan sebagai energi ciong.

“Pakar feng shui zaman dulu mengamati objek langit seperti Planet Jupiter dan menerjemahkan pengaruh energi tersebut terhadap peruntungan manusia menggunakan astrologi Tionghoa seperti BaZi. Sementara itu, dampaknya terhadap bangunan dan alam dikaji melalui feng shui,” jelas Yulius.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan