Pray for Lampung : Dua Korban Tewas Akibat Banjir Bandang di Bandarlampung !
Warga Bandarlampung bersama instansi terkait sedang bergotong royong membersihkan sisa-sisa sedimen usai banjir yang menerpa Kota Bandarlampung pada Jumat (18/1/2025)-FOTO : ANTARA-
KORANPALPOS.COM - Banjir besar yang melanda Kota Bandarlampung pada Jumat (17/1) menimbulkan dampak serius, termasuk korban jiwa.
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Bandarlampung melaporkan dua korban meninggal dunia akibat peristiwa ini.
Kepala Dinas Damkarmat Bandarlampung, Anthoni Irawan, menjelaskan bahwa korban pertama adalah warga Waylunik, Panjang yang tersengat listrik saat banjir.
BACA JUGA:10 Kabupaten di Sumatera Selatan Tetapkan Siaga Darurat : Banjir dan Longsor Jadi Ancaman Serius !
BACA JUGA:BPBD OKU Catat Delapan Bencana Banjir Selama 2024
Sedangkan korban kedua, warga Teluk Betung Utara, ditemukan meninggal dunia setelah terseret arus sungai.
"Jenazah korban yang terseret arus baru ditemukan pada Sabtu pagi di pesisir laut Bumi Waras," ungkap Anthoni.
Selain itu, Damkarmat bersama Tim SAR berhasil menyelamatkan seorang ibu dan anak yang terjebak banjir di kawasan Waylunik.
BACA JUGA:Gerak Cepat, Walikota Prabumulih Terpilih H. Arlan Tinjau dan Bantu Korban Banjir
BACA JUGA:Masyarakat OKU Diimbau Siaga Banjir dan Longsor
"Kami menerima tiga laporan utama selama peristiwa banjir: satu berhasil diselamatkan dan dua lainnya meninggal dunia," tambahnya.
Pemerintah Kota Bandarlampung saat ini fokus pada pembersihan sisa-sisa sedimen yang tertinggal di rumah-rumah warga terdampak banjir.
Damkarmat telah mengerahkan 70 personel untuk membantu proses ini, bekerja sama dengan instansi terkait.
BACA JUGA:Banjir tak Kunjung Surut : Warga Payuputat Terdampak Banjir Mulai Mengeluhkan Ini