Marak Aksi Pencurian Beras : Pemilik Warung di Lubuklinggau Resah
Pelaku yang terekam kamera pengawas saat melancarkan aksinya di warung milik Eva warga Lubuk Tanjug, Kecamatan Lubuklingagu Barat I, Kota Lubuklinggau. Foto : tangkapan layar rekaman CCTV yang ada di toko korban.--
Sebelumnya, dikatakan Eva, aksi serupa terjadi di Kelurahan Dayang Torek, dalam wilayah Kecamatan yang sama. (Lubuklinggau Barat I), ada toko yang kehilangan dua sak beras, dan di Kelurahan Kayu Ara ada pencurian lima sak beras di toko kelontong.
"Sepertinya pelakunya ini orang yang sama,” duga Eva.
BACA JUGA:Masa Libur Sekolah Segera Berakhir :Mulai 6 Januari Pelajar Bersiap Kembali ke Sekolah
BACA JUGA:Musim Hujan Tiba: Warga Banyuasin Diimbau Waspada DBD dan Terapkan 3M Plus !
Kapolres Lubuklinggau AKBP Bobby Kusumawardhana, melalui Reskrim AKP Hendrawan, menyatakan segera melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini.
“Kami akan menyelidiki lebih lanjut dan mengimbau masyarakat yang menjadi korban untuk melapor. Hal ini penting agar mempermudah proses penyelidikan,” tegas Hendrawan.
Fenomena pencurian ini tidak hanya merugikan secara materi tetapi juga menciptakan keresahan di tengah masyarakat.
Untuk itu, warga diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan, seperti memasang CCTV di area usaha, memastikan barang dagangan dalam pengawasan, serta segera melaporkan aktivitas mencurigakan kepada pihak berwenang.
BACA JUGA:Luas Lahan Banyuasin Berpotensi Menjadi Penghasil Padi Terbesar di Indonesia
BACA JUGA:Pemohon SKCK Untuk PPPK di Polres OKU Meningkat
Kasus pencurian ini menjadi pengingat bahwa keamanan lingkungan adalah tanggung jawab bersama.
Selain mengandalkan aparat penegak hukum, peran aktif masyarakat dalam menjaga wilayahnya sangat diperlukan.
Kerja sama antara warga, pemilik usaha, dan aparat diharapkan dapat meminimalisasi kejadian serupa di masa mendatang.