Lokasi dan Progres Pembangunan 5 Fly Over di Muaraenim : Mengatasi Kemacetan dan Perlintasan Kereta Api !
Progres pembangunan fly over di Gelumbang yang mulai dikerjakan sejak tahun 2023-Foto : Dokumen Palpos-
Oleh karena itu, pembangunan infrastruktur jalan layang dan jalan bawah tanah menjadi sangat penting.
Proyek Flyover Tahun 2023 dan 2024
Pembangunan flyover dan underpass di Kabupaten Muara Enim bukanlah hal baru.
Pada tahun 2023, Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BPPJN) V telah merencanakan pembangunan dua flyover, yakni di Gelumbang dan Bantaian, yang akan selesai pada akhir tahun 2023.
Selain itu, PT KAI juga merencanakan pembangunan flyover dan underpass di lima titik lain, yaitu di Belimbing, Gunung Megang 1 & 2, Ujanmas, dan Muara Enim.
Proyek-proyek ini diharapkan dapat mengurangi titik kemacetan dan kecelakaan yang terjadi akibat perlintasan sebidang yang tidak terkontrol.
Dengan adanya flyover dan underpass, diharapkan arus lalu lintas kendaraan akan lebih lancar dan lebih aman, terutama bagi kendaraan berat seperti truk batu bara yang sering melewati jalur tersebut.
Pembangunan flyover ini juga bertujuan untuk meningkatkan konektivitas antara daerah-daerah di Sumatera Selatan, terutama Kabupaten Muara Enim.
Dengan adanya jalur alternatif yang lebih aman, diharapkan arus logistik dan transportasi barang dapat berjalan lebih efisien, tanpa terhambat oleh perlintasan kereta api.
Ini akan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah, terutama sektor industri batu bara yang menjadi salah satu komoditas utama di wilayah ini.
“Proyek flyover ini menjadi salah satu upaya kami untuk mendukung kelancaran sektor transportasi dan logistik, serta meningkatkan keselamatan bagi masyarakat yang melintas. Semoga pembangunan ini dapat selesai tepat waktu dan memberikan manfaat besar bagi semua pihak,” tambah Elen Setiadi.
Meski begitu, pembangunan flyover ini tidaklah tanpa tantangan.
Salah satu tantangan terbesar adalah proses pembebasan lahan yang terkadang membutuhkan waktu yang cukup lama, serta pembiayaan yang besar untuk menyelesaikan proyek-proyek infrastruktur ini.
Namun, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan bersama instansi terkait berkomitmen untuk mengatasi hambatan-hambatan tersebut demi kelancaran pembangunan.
Pembangunan infrastruktur ini juga akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar, terutama yang berada di sepanjang jalur kereta api.