Tantrum pada Anak : Berikut 10 Cara Mengatasinya !

Reporter: Maryati |

Editor: Dahlia |

Jumat , 27 Dec 2024 - 17:45

Ilustrasi : Ketika anak tantrum. --

Jangan biarkan anak merasa sendirian dalam situasi tersebut.

5. Alihkan Perhatian

Cobalah mengalihkan perhatian anak dengan memberikan mainan atau kegiatan yang disukainya.

Pengalihan ini dapat membantu anak melupakan hal yang menyebabkan tantrum.

6. Berikan Sentuhan Kasih Sayang

Dekati anak dengan lembut, berikan pelukan atau tepuk punggungnya dengan penuh kasih sayang.

Sentuhan ini dapat memberikan rasa aman dan menenangkan hati anak.

7. Bawa Anak ke Tempat yang Tenang

Jika tantrum terjadi di tempat umum, bawa anak ke area yang lebih sepi. Lingkungan yang tenang dapat membantu anak lebih cepat tenang.

8. Berikan Penjelasan Setelah Anak Tenang

Setelah anak mulai reda, jelaskan dengan lembut apa yang membuatnya marah atau menangis.

Gunakan bahasa yang mudah dipahami anak sesuai usia mereka.

9. Jangan Menuruti Semua Keinginan Anak

Jangan membiasakan diri untuk menuruti setiap permintaan anak saat tantrum.

Ini dapat memperburuk perilaku tantrum anak di masa depan.

tantrum pada anak : berikut 10 cara mengatasinya !                            koranpalpos.com - tidak sedikit anak mengalami tantrum. kondisi ini kadang membuat orangtua panik. 
sahabat palpos jangan ikutan panik ya ! ada beberapa tips mengatasi anak tantrum. 
tapi sebelum itu mari kita cari tahu dulu apa itu tantrum? 
tantrum adalah ledakan emosional pada anak yang umumnya berupa tangisan keras, teriakan, memukul, membanting barang, berguling-guling di lantai, atau tindakan fisik lainnya. 
baca juga:tanda-tanda anak sudah siap menjalani ‘toilet training’
baca juga:khasiat mengkudu: buah ajaib yang kaya manfaat untuk kesehatan
perilaku ini biasanya terjadi ketika anak merasa kecewa, frustrasi, atau tidak mendapatkan apa yang diinginkan. 
pada anak yang lebih muda, tantrum sering kali muncul karena mereka belum memiliki keterampilan untuk mengungkapkan perasaan mereka secara verbal.
adabeberapa cara efektif untuk mengatasi anak tantrum. 
berikut cara tepat mengatasi anak tantrum menurut dr. nitish basant adnani bmedsc msc, seperti yang telah dilansir oleh klikdokter :
baca juga:kecambah : superfood kecil yang kaya manfaat untuk kesehatan
baca juga:manfaat sayur sawi hijau : nutrisi dan khasiatnya untuk kesehatan tubuh
1. kendalikan emosi anda
jangan sampai terbawa emosi.
jika orangtua marah atau frustasi, tantrum anak justru bisa semakin parah.
usahakan tetap tenang agar anda bisa berpikir jernih.
baca juga:nasi merah untuk sarapan pagi : pilihan sehat untuk memulai hari anda
baca juga:begini kiat sehat bagi wanita pekerja
2. jangan panik 
ketika anak tantrum, jangan langsung panik.
ambil napas dalam-dalam dan pikirkan langkah-langkah yang harus diambil.
ketenangan anda akan membantu menenangkan si kecil.
baca juga:singkong rebus dapat menjaga kesehatan gigi dan gusi
baca juga:terong dapat menyehatkan kulit dan meningkatkan fungsi otak
3. perhatikan keamanan anak 
pastikan bahwa anak tidak dekat dengan benda-benda berbahaya yang bisa melukai dirinya.
selalu pastikan lingkungan sekitar aman selama anak tantrum.
4. berikan anak ruang 
biarkan anak meluapkan emosinya, tetapi tetap awasi dia dari dekat.
jangan biarkan anak merasa sendirian dalam situasi tersebut.
5. alihkan perhatian 
cobalah mengalihkan perhatian anak dengan memberikan mainan atau kegiatan yang disukainya.
pengalihan ini dapat membantu anak melupakan hal yang menyebabkan tantrum.
6. berikan sentuhan kasih sayang
dekati anak dengan lembut, berikan pelukan atau tepuk punggungnya dengan penuh kasih sayang.
sentuhan ini dapat memberikan rasa aman dan menenangkan hati anak.
7. bawa anak ke tempat yang tenang
jika tantrum terjadi di tempat umum, bawa anak ke area yang lebih sepi. lingkungan yang tenang dapat membantu anak lebih cepat tenang.
8. berikan penjelasan setelah anak tenang 
setelah anak mulai reda, jelaskan dengan lembut apa yang membuatnya marah atau menangis.
gunakan bahasa yang mudah dipahami anak sesuai usia mereka.
9. jangan menuruti semua keinginan anak 
jangan membiasakan diri untuk menuruti setiap permintaan anak saat tantrum.
ini dapat memperburuk perilaku tantrum anak di masa depan.
10. gunakan sistem reward dan punishment
berikan penghargaan atau pujian ketika anak berhasil mengelola emosinya dengan baik.
sebaliknya, berikan hukuman kecil jika anak terus tantrum tanpa alasan yang jelas, seperti mengurangi waktu bermain.
tantrum adalah bagian dari proses perkembangan anak, dan cara orangtua merespons sangat menentukan. 
dengan kesabaran dan pendekatan yang tepat, tantrum bisa diatasi dengan lebih efektif.
jangan ragu untuk mencoba beberapa tips di atas agar anak tumbuh dengan emosi yang lebih stabil.