KPU Kota Prabumulih Gelar Simulasi Pungut dan Hitung Surat Suara Pilkada 2024
Simulasi pungut hitung surat suara pilkada yang digelar KPU Prabumulih, Selasa, 12 November 2024 -Foto : Prabu-
KORANPALPOS.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Prabumulih melaksanakan simulasi pemungutan suara dan penghitungan surat suara dalam rangka persiapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024, Selasa, 12 November 2024.
Simulasi ini diadakan di Taman Kota Prabujaya dan dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS), serta Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
Acara ini dihadiri Ketua KPU Kota Prabumulih, Marta Dinata, sekaligus membuka secara resmi kegiatan tersebut.
Hadir pula dalam acara tersebut Ketua DPRD Kota Prabumulih, H Deni Victoria SH MSi, Asisten III Setda Kota Prabumulih bidang Administrasi Umum, Drs Amilton, Ketua Bawaslu Prabumulih, Afansira Oktrisma, serta komisioner KPU Kota Prabumulih.
BACA JUGA:Tim Al-Shinta Gelar Pelatihan Tim Saksi dan Tabulasi Validiasi
BACA JUGA:Netralitas Pengajar Jelang Pilkada 2024 Perlu Diperhatikan
Dalam sambutannya, Ketua KPU Kota Prabumulih, Marta Dinata menjelaskan pentingnya simulasi sebagai bagian dari persiapan menyeluruh untuk memastikan bahwa setiap tahapan pemungutan suara dapat berjalan dengan baik.
Oleh karena itu, Marta Dinata mengimbau kepada seluruh peserta simulasi sekaligus yang hadir untuk mengikuti dan memperhatikan jalannya simulasi hingga selesai.
“Perhatikan dengan baik apa-apa saja yang harus dilakukan dan apa yang dilarang,” ujarnya.
Pada kesempatan itu pula, Marta Dinata menggarisbawahi pentingnya keterlibatan semua pihak dalam menyukseskan pemilihan ini.
BACA JUGA:Ketua Komisi II : Hak Prabowo Dukung Ahmad Luthfi-Taj Yasin
BACA JUGA:Oknum Guru di OKU Diduga Kampanyekan Paslon Tertentu di Sekolah
“Kami berharap semua pihak, termasuk masyarakat, dapat berpartisipasi aktif dan menyukseskan Pilkada 2024 ini. Kesuksesan pemilihan ini bukan hanya tugas KPU, tetapi juga tanggung jawab bersama,” tegasnya.
Sementara, Komisioner Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Kota Prabumulih, Marjuansyah, menjelaskan bahwa simulasi ini melibatkan 100 sample pemilih, yang terdiri dari 90 orang pemilih asli dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan 10 orang pemilih disabilitas yang berperan sebagai pemilih dari Daftar Pemilih Tambahan (DPTB) dan Daftar Pemilih Khusus (DPTK).