Kapolda Sumsel Sebut Indeks Kerawanan Mulai Muncul: Ini Pesannya !
Kapolda Sumsel, Irjend Pol. Andi Rian -Foto : Prabu-
KORANPALPOS.COM - Menjelang pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak pada 27 November 2024, berbagai dinamika dan tantangan mulai terlihat di Sumatera Selatan.
Kapolda Sumsel, Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, mengungkapkan adanya beberapa indeks kerawanan yang perlu diperhatikan.
Hal ini disampaikan saat kunjungan kerjanya ke Polres Prabumulih pada 5 November 2024.
Meskipun ada indikasi kerawanan, Kapolda Irjen Pol Andi Rian R Djajadi menjelaskan bahwa indeks kerawanan yang muncul bukanlah sesuatu yang perlu ditakutkan.
BACA JUGA:Bersama TNI Polri : Lapas Sekayu Gelar Razia Blok Hunian dan Tes Urine !
BACA JUGA:Menangkan Gugatan Perdata Hutan Kota : Pj Bupati OKI Apresiasi Kejari !
Sebaliknya, ia menekankan pentingnya memanfaatkan informasi tersebut sebagai alat bantu dalam menyusun pola-pola pengamanan untuk pilkada mendatang.
“Ada beberapa indeks kerawanan yang muncul, tetapi sekali lagi saya katakan bahwa indeks-indeks kerawanan ini jangan kita anggap sesuatu yang mengkhawatirkan. Akan tetapi menjadi alat (tools) bagi Polri untuk mempersiapkan pengamanan,” ujar Andi Rian ketika diwawancarai wartawan.
Kapolda Sumsel menambahkan bahwa tahapan pilkada sudah berjalan, dan saat ini masyarakat berada di tengah masa kampanye.
“Alhamdulillah saat ini kita sudah ada di tengah-tengah masa kampanye. Sekarang tanggal 5 November, berarti tinggal 22 hari lagi,” tuturnya.
BACA JUGA:Jadi Pendonor Darah Terbanyak, PT OKI Pulp And Paper Mills Catat Rekor
BACA JUGA:Pemerintah Desa Kijang Ulu Laporkan Misro Daud ke Kejari OKI, Ini Masalahnya!
Ini menunjukkan bahwa waktu yang tersisa harus dimanfaatkan secara optimal untuk memastikan proses pemilihan berlangsung aman dan damai.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda juga memberikan imbauan kepada seluruh masyarakat Sumatera Selatan untuk menjaga situasi kamtibmas agar tetap kondusif.