Kampanye di Serang, Anies Tekankan Petingnya Peran Perubahan
Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan melanjutkan giat kampanyenya di Gedung Gelanggang Remaja (GGR) Maulana Yusuf, Kota Serang, Banten-Foto : ANTARA/Desi Purnama Sari -
SERANG - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan melanjutkan kampanye di Gedung Gelanggang Remaja (GGR) Maulana Yusuf, Kota Serang, Banten, bertemu dengan ratusan simpatisan dan relawan, Kamis.
Anies di Serang, Banten, Kamis, menekankan pentingnya peran masyarakat untuk terciptanya sebuah perubahan di Indonesia yang disampaikan di depan relawan dan simpatisan pendukung Anies-Gus Imin (AMIN).
"Kita berkumpul disini bukan untuk saling jumpa, tapi kita berkumpul di sini untuk mengirimkan pesan kepada semua bahwa warga Serang, Banten, siap menjadi penggerak perubahan Indonesia," katanya.
Anies mengatakan bahwa hari ini dirinya sangat bahagia melihat Stadion atau GOR tersebut dipenuhi oleh ribuan relawan dan simpatisan yang memiliki visi misi perubahan yang digaungkan selama ini.
BACA JUGA:Prabowo dan Gibran Janjikan Hidup Layak bagi Warga Banten, Ini yang Akan Dilakukannya !
BACA JUGA:Satgas Preventif Cooling System Pemilu 2024, Ini yang Dilakukan !
“Di GOR ini begitu banyak berkumpul, semua datang dengan satu tujuan, kita ingin Indonesia adil, makmur dan sejahtera untuk semuanya,” ucapnya.
Anies mengatakan, tidak ingin lagi membiarkan ketimpangan berjalan terus menerus.
Kebutuhan pokok mahal, petani sulit mendapat pupuk yang murah, mencari kerja sulit, Itu semua yang menjadi alasan mengapa harus melakukan perubahan.
"Banten siap untuk menjadi barisan perubahan. Kita ingin ada kesetaraan kesempatan maka dari itu kita berkumpul ditempat ini, karena perubahan tidak terjadi bila kita dapat bekerjasama untuk menjangkau itu semua," katanya.
BACA JUGA:Pemasangan APK Sembrono, Ganggu Jarak Pandang Masinis Kereta
BACA JUGA:HAR Kembali Tekankan Netralitas Demi Pemilu Berkualitas
Menurutnya, pada tanggal 14 Februari 2024 dengan waktu enam jam pada saat itu adalah kesempatan untuk dapat memilih pemimpin yang dapat membawa perubahan.
"Kita punya kesempatan untuk memilih pemimpin yang dapat membawa perubahan pada tanggal 14 Februari 2024. Karena untuk melakukan perubahan perlu adanya kewenangan," katanya