Aktivis se-Sumsel Desak Polres Ogan Ilir Segera Tangkap Pelaku Pembunuhan Yongki Ariansyah !

“Kami masih menyelidiki jumlah pelaku yang terlibat. Kami pastikan bahwa penyelidikan ini akan kami lakukan dengan transparan dan sesuai fakta yang ada,” tegas Kapolres.

Kapolres juga membuka ruang komunikasi dengan para aktivis jika mereka ingin berdiskusi lebih lanjut.

“Kami terbuka untuk berdiskusi dengan rekan-rekan aktivis. Namun, untuk motif pasti dari kasus ini, kami belum bisa menyampaikan karena pelaku utama belum bisa diinterogasi,” tambahnya.

Terkait adanya letusan senjata api dalam peristiwa tersebut, Kapolres menyebut bahwa pihaknya masih mencari tahu siapa pemilik senjata yang digunakan.

“Kami sedang menyelidiki pemilik senjata tersebut. Saat ini, ada satu orang yang diduga terkait dengan peristiwa ini sedang dirawat karena luka tembak dan luka senjata tajam,” ungkapnya.

Sejumlah aktivis berharap agar kasus ini segera terungkap dan keadilan ditegakkan bagi almarhum Yongki Ariansyah.

“Kami akan terus mengawal kasus ini. Kami berharap tidak ada pihak yang menutup-nutupi informasi terkait kasus ini. Keadilan untuk Yongki adalah keadilan bagi kita semua,” ujar Sukma.

Sementara itu, Robet menambahkan, “Kami ingin memastikan bahwa suara kami didengar. Kasus ini bukan hanya soal Yongki, tetapi juga tentang keadilan dan hak asasi manusia. Kami akan terus berjuang untuk mendapatkan keadilan bagi almarhum dan keluarganya.”

Penyelidikan yang dilakukan oleh pihak kepolisian diharapkan bisa segera membuahkan hasil.

Keberanian Yongki Ariansyah dalam memperjuangkan hak masyarakat harus diingat dan dijadikan inspirasi bagi banyak orang.

Aktivis yang hadir pada aksi ini berjanji akan terus mengawal proses hukum hingga keadilan ditegakkan.

Kapolres Ogan Ilir juga menyatakan komitmennya untuk segera menyelesaikan kasus ini dan memberikan informasi terbaru kepada publik.

“Kami akan terus memberikan update mengenai perkembangan kasus ini. Kami berkomitmen untuk mengungkap kebenaran dan menegakkan keadilan,” tutup AKBP Bagus Suryo Wibowo.

Kedatangan para aktivis ke Polres Ogan Ilir bukan hanya sebagai bentuk dukungan terhadap keluarga Yongki, tetapi juga sebagai bentuk pengawasan publik terhadap proses penegakan hukum di daerah ini.

Harapannya, kasus ini bisa menjadi momentum untuk memperkuat komitmen semua pihak dalam menjaga hak asasi manusia dan keadilan di tanah air.