5 Hari Berjuang Melawan Kritis : Sekdes Rejodadi Meninggal Usai Kecelakaan Lalulintas !
Pemakaman Sekdes Rejodadi Saprianto, Rabu, 16 Oktober 2024.-Foto : Roni-
Sejumlah rekan kerja Saprianto juga memberikan ungkapan bela sungkawa dan mengenang kebaikan almarhum.
Salah satunya adalah rekan seangkatannya di pemerintahan desa, yang menyatakan bahwa Saprianto selalu berusaha memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Kepergiannya meninggalkan kekosongan yang sulit diisi di Desa Rejodadi.
"Kami akan selalu mengenang kebaikannya. Saprianto adalah panutan bagi kami, terutama dalam hal memberikan pelayanan kepada masyarakat. Beliau tidak hanya bekerja sebagai seorang sekretaris desa, tetapi juga sebagai teman dan saudara bagi banyak orang," ungkap salah satu rekan kerjanya.
Jenazah Saprianto dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Rejodadi pada Rabu sore (16/10/2024) dengan diiringi tangis dan doa dari keluarga, rekan, serta masyarakat.
Prosesi pemakaman berjalan khidmat dengan kehadiran banyak pihak yang ingin memberikan penghormatan terakhir.
Kehadiran rekan-rekan kerja dari pemerintah desa, termasuk para kepala desa se-Kecamatan Sembawa, menunjukkan betapa dihargainya Saprianto selama hidupnya.
Doa dan harapan untuk almarhum agar mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan, menggema selama prosesi pemakaman.
Kecelakaan yang merenggut nyawa Saprianto menjadi pengingat bagi masyarakat akan pentingnya menjaga keselamatan di jalan raya.
Kecelakaan lalu lintas di Jalan Lintas Timur yang menghubungkan Palembang dan Betung sering kali terjadi, terutama karena arus kendaraan berat seperti truk Fuso dan truk kontainer yang melintas di jalan tersebut.
Erman Taufik berharap kejadian ini bisa menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih berhati-hati dalam berkendara, terutama saat melintasi jalan dengan lalu lintas padat dan berisiko tinggi seperti Jalan Lintas Timur.
"Saya berharap kejadian ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu berhati-hati di jalan raya. Jangan sampai ada lagi korban jiwa akibat kelalaian atau kecelakaan di jalan," tegas Erman Taufik.
Kepergian Saprianto meninggalkan duka mendalam bagi banyak pihak, terutama bagi keluarga dan rekan-rekannya di pemerintahan Desa Rejodadi.
Sosoknya yang ramah dan pekerja keras membuatnya sangat dihormati dan dicintai oleh masyarakat sekitar. Kejadian kecelakaan yang menimpa Saprianto juga menjadi pengingat pentingnya keselamatan berkendara di jalan raya yang padat.
Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan menghadapi cobaan ini.