Harga Pangan 15 Oktober 2024 : Daging Ayam Ras Naik Menjadi Rp36.030 per Kilogram, Daging Sapi Turun !

Badan Pangan Nasional (Bapanas) melaporkan kenaikan harga sejumlah komoditas pangan di Indonesia per Selasa (15/10)-Foto: Dokumen Palpos-

Harga jagung di tingkat peternak, misalnya, naik sebesar 7,62 persen atau Rp460 per kilogram, menjadi Rp6.500 per kilogram.

Jagung merupakan bahan utama pakan ternak, sehingga kenaikan harganya bisa mempengaruhi harga produk peternakan seperti daging ayam dan telur.

Harga garam halus beryodium juga mengalami kenaikan tipis sebesar 0,17 persen atau Rp20, menjadi Rp11.540 per kilogram.

Di sisi lain, harga ikan kembung naik 0,87 persen atau Rp320, menjadi Rp37.310 per kilogram.

Sedangkan harga ikan tongkol naik 0,54 persen atau Rp170, menjadi Rp31.460 per kilogram.

Ikan bandeng juga mengalami kenaikan harga tipis sebesar 0,06 persen atau Rp20, sehingga harganya mencapai Rp33.260 per kilogram.

Fluktuasi harga komoditas pangan seperti yang tercatat pada tanggal 15 Oktober ini dipengaruhi oleh berbagai faktor.

Salah satu faktor utama adalah kondisi cuaca, yang mempengaruhi hasil panen dan pasokan bahan pangan.

Cuaca ekstrem atau musim hujan yang berkepanjangan dapat mengganggu produksi pertanian dan membuat pasokan berkurang, sehingga harga bahan pangan naik.

Selain itu, kondisi distribusi dan logistik juga memainkan peran penting dalam menentukan harga komoditas.

Gangguan pada jalur distribusi, seperti kemacetan atau kerusakan infrastruktur, dapat menyebabkan keterlambatan pengiriman barang dan mempengaruhi harga di pasaran.

Selain itu, kebijakan pemerintah dalam hal tarif impor dan pajak juga dapat mempengaruhi harga bahan pangan impor seperti kedelai dan gula.

Permintaan pasar yang tinggi juga menjadi faktor yang memicu kenaikan harga pangan, terutama saat mendekati momen-momen tertentu seperti hari besar keagamaan, liburan, atau perayaan nasional.

Selama periode ini, harga beberapa komoditas cenderung naik karena peningkatan permintaan dari konsumen.

Pemerintah Indonesia, melalui Badan Pangan Nasional, terus berupaya untuk menjaga stabilitas harga pangan di pasar domestik.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan