Kemenkominfo Tutup Akses Aplikasi TEMU : Ada Apa Ya ?

Aplikasi TEMU yang terpasang di ponsel pintar. Foto diambil Rabu (9/10/2024).-FOTO : ANTARA-

BACA JUGA:Catat ! Penyalahgunaan Profesi Jurnalis Bisa Dilaporkan ke Dewan Pers

"Produk UMKM lokal perlu mendapat perlindungan dari pemerintah, terutama dari serbuan marketplace asing yang menjual produk langsung dari pabriknya sehingga harganya sangat murah. Ini adalah bentuk persaingan tidak sehat yang mengancam keberlangsungan bisnis para pelaku UMKM lokal," tegas Budi.

Ia juga menambahkan bahwa ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menciptakan ekosistem bisnis yang adil dan berkelanjutan bagi para pelaku usaha di dalam negeri.

Tindakan Kemenkominfo dalam menutup akses aplikasi TEMU juga merupakan tindak lanjut dari surat yang diajukan oleh Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki.

BACA JUGA:Berapa Pagu yang Dihabiskan untuk Infrastruktur Selama 10 Tahun Pemerintahan Presiden Joko Widodo ?

BACA JUGA:Proyek Raksasa Tol Trans Sumatera Terhubung Dalam 5 Tahun Mendatang

Dalam surat tersebut, Teten meminta perlindungan terhadap produk UMKM lokal yang dinilai terancam oleh model bisnis yang diterapkan oleh marketplace luar negeri seperti TEMU.

Model bisnis ini memungkinkan produk asing dijual langsung dari pabrik, yang membuat harga produk jauh lebih murah dibandingkan produk lokal.

Menteri Koperasi dan UKM menyoroti bahwa ketidaksetaraan harga ini bisa menyebabkan ketergantungan konsumen terhadap produk luar negeri, yang pada akhirnya dapat menekan pertumbuhan bisnis UMKM.

Hal ini sangat merugikan, terutama bagi UMKM yang sudah berupaya keras untuk meningkatkan kualitas produk lokal.

"Kebijakan ini adalah langkah tepat untuk menjaga keseimbangan pasar dan memastikan UMKM lokal tetap bisa bersaing," ujar Teten Masduki.

Aplikasi TEMU, yang berasal dari China, diketahui telah menjadi pesaing berat bagi banyak pelaku usaha kecil di berbagai negara.

Di beberapa negara, TEMU menghadirkan ancaman nyata bagi keberlangsungan UMKM lokal karena sistem kerja mereka yang memungkinkan produk dijual dengan harga sangat murah.

Produk-produk tersebut sering kali berasal langsung dari pabrik dan tidak melalui tahapan distribusi yang biasa dilakukan oleh pelaku usaha lokal.

Namun, kekhawatiran terhadap TEMU bukan hanya terkait dengan harga.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan