Jejak Bumi Indonesia Tanam 200 Ribu Bibit Pohon Cegah Banjir

Pendiri JBI OKU Hendra Setyawan menanam bibit pohon produktif di lahan kritis.-Foto : Eco Marleno-

Sementara, berdasarkan data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tercatat dari 70,096,51 hektare (Ha) kawasan hutan khususnya di Kabupaten OKU, 64,657,89 Ha di antaranya merupakan lahan kritis akibat perambahan liar oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

Perambahan hutan secara liar oleh oknum masyarakat ini sebagian besar dialihfungsikan menjadi area perkebunan kopi dan kebun sawit yang memiliki daya hisap air rendah.

BACA JUGA:Hasil Uji Emisi : 4 Kendaraan Dinas Dinyatakan Tidak Lolos

BACA JUGA:Kejar Target SDGs, Sambut Indonesia Emas 2045

Selain merusak ekosistem hutan, kata Hendra, alih fungsi ini juga memicu sering terjadinya bencana banjir dan tanah longsor khususnya di daerah bantaran sungai.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan