Update ! Kurs Rupiah 4 Oktober 2024 : Melemah 97 Poin Menjadi Rp15.429 Terhadap Dolar AS
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang diperdagangkan antarbank di Jakarta pada Jumat pagi mengalami pelemahan signifikan-Foto: Dokumen Palpos-
Defisit ini terjadi ketika nilai impor negara lebih besar daripada ekspor, yang berarti Indonesia harus mengeluarkan lebih banyak dolar AS untuk membayar barang-barang impor.
Sedangkan pendapatan dari ekspor tidak cukup untuk menutup biaya tersebut.
Selain itu, ketidakpastian kebijakan fiskal dan moneter di dalam negeri, seperti proyeksi pertumbuhan ekonomi yang melambat, inflasi yang terus naik.
Serta perubahan regulasi di sektor-sektor tertentu, juga turut menambah tekanan pada rupiah.
Sementara Bank Indonesia (BI) terus berupaya menjaga stabilitas nilai tukar dengan intervensi di pasar valuta asing, tekanan dari berbagai faktor eksternal maupun internal masih cukup kuat untuk menekan nilai rupiah.
4. Dampak Pelemahan Rupiah Terhadap Ekonomi
Pelemahan nilai tukar rupiah tentu akan memiliki dampak yang signifikan bagi berbagai sektor ekonomi di Indonesia, terutama sektor yang sangat bergantung pada impor barang atau bahan baku dari luar negeri.
Berikut adalah beberapa dampak pelemahan rupiah yang dapat dirasakan oleh masyarakat dan dunia usaha:
a. Kenaikan Harga Barang Impor
Dengan rupiah yang semakin lemah terhadap dolar AS, harga barang-barang impor, terutama yang menggunakan dolar sebagai mata uang transaksi, akan meningkat.
Ini termasuk barang-barang kebutuhan pokok, seperti bahan makanan, obat-obatan, serta barang-barang elektronik. Dampaknya, daya beli masyarakat bisa menurun seiring kenaikan harga barang di pasaran.
b. Kenaikan Biaya Produksi
Bagi perusahaan yang bergantung pada bahan baku impor, pelemahan rupiah berarti biaya produksi akan naik.
Hal ini dapat berujung pada peningkatan harga produk jadi yang dijual di dalam negeri.
Perusahaan-perusahaan di sektor manufaktur, teknologi, dan otomotif, misalnya, akan merasakan dampak langsung dari kenaikan biaya bahan baku impor.