Jay Idzes Bermain 90 Menit : Venezia Dibekuk AC Milan 0-4 di San Siro !

Reporter: Yan |

Editor: Dahlia |

Minggu , 15 Sep 2024 - 08:07

Pemain timnas Indonesia Jay Idzes-FOTO : ANTARA-

Kali ini Tammy Abraham sendiri yang maju sebagai algojo, dan berhasil mengubah kedudukan menjadi 4-0 sebelum babak pertama berakhir.

Venezia berusaha memperbaiki permainan di babak kedua, namun AC Milan yang sudah unggul jauh memilih untuk bermain lebih konservatif, menjaga keunggulan mereka.

Hingga akhir pertandingan, tidak ada gol tambahan yang tercipta, dan Milan meraih kemenangan meyakinkan.

Kekalahan ini memperpanjang derita Venezia di Serie A musim 2024-2025.

Mereka saat ini berada di posisi terbawah klasemen sementara dengan hanya meraih satu poin dari empat pertandingan.

Meski begitu, perjalanan musim masih panjang, dan Venezia harus segera memperbaiki performa mereka jika ingin bertahan di kasta tertinggi sepak bola Italia.

Sementara itu, bagi AC Milan, kemenangan ini membawa mereka naik ke peringkat kedelapan klasemen sementara dengan lima poin dari empat laga.

Hasil ini menjadi angin segar bagi Milan yang dalam beberapa pertandingan sebelumnya gagal meraih kemenangan.

Dengan skuad yang dipenuhi pemain bintang, Milan diharapkan bisa terus bersaing di papan atas Serie A musim ini.

Bagi Jay Idzes, laga melawan Milan ini menjadi pengalaman berharga.

Bermain di stadion legendaris seperti San Siro dan menghadapi pemain-pemain top Eropa merupakan ujian besar bagi bek asal Indonesia tersebut.

Namun, dengan penampilannya yang stabil meski di bawah tekanan, Idzes menunjukkan bahwa ia memiliki potensi untuk berkembang lebih jauh dan menjadi andalan Venezia di masa mendatang.

Idzes, yang sebelumnya bermain di Belanda, masih beradaptasi dengan atmosfer dan gaya permainan Serie A yang dikenal sangat kompetitif dan penuh tekanan.

Performa apiknya di laga ini membuktikan bahwa ia mampu bersaing di level tertinggi, namun tantangan masih akan terus datang seiring upaya Venezia untuk keluar dari zona degradasi.

Pelatih Eusebio Di Francesco menyadari bahwa lini belakang timnya perlu diperkuat jika ingin bertahan di Serie A musim ini.

jay idzes bermain 90 menit : venezia dibekuk ac milan 0-4 di san siro !                            koranpalpos.com - bek tengah tim nasional indonesia, jay idzes, kembali menjadi sorotan setelah bermain penuh selama 90 menit untuk venezia dalam laga lanjutan liga italia serie a.
meski demikian, venezia harus menelan kekalahan telak 0-4 dari ac milan di stadion san siro, minggu dini hari wib.
idzes, yang baru saja bergabung dengan venezia pada musim panas 2024, dipercaya oleh pelatih eusebio di francesco untuk memimpin lini belakang venezia bersama rekan-rekannya, michael svoboda dan joel schingtienne.
baca juga:thom haye bergabung dengan almere city: pilihan rasional dan emosional untuk musim 2024/2025
baca juga:di kandang sendiri : sriwijaya fc ditahan imbang pskc cimahi di liga 2 indonesia !
laga tersebut menjadi momen sulit bagi venezia yang belum menemukan konsistensi di awal musim ini.
meskipun timnya harus kebobolan empat gol, performa jay idzes dianggap cukup solid di lini belakang.
berdasarkan data dari laman statistik fotmob.com, idzes mencatatkan tujuh aksi bertahan sepanjang pertandingan.
baca juga:maarten paes idola baru indonesia
baca juga:kisah miris emil audero: dari kiper inter milan ke pelapis como 1907
ia juga sukses melakukan satu tekel bersih, memulihkan penguasaan bola timnya sebanyak dua kali, serta melakukan lima kali halauan yang menghalau ancaman dari lini depan ac milan.
penampilan jay idzes ini mendapat sorotan positif, terutama dari para pendukung venezia dan juga publik sepak bola indonesia.
meskipun kebobolan empat gol, idzes dinilai sebagai salah satu pemain yang tampil stabil di lini belakang.
baca juga:jay idzes hadapi tantangan besar: bentrok dengan ac milan di san siro
baca juga:pssi percepat naturalisasi mees hilgers dan eliano reijnders
aksi defensifnya cukup tangguh dalam menghadapi tekanan yang dilancarkan oleh lini serang milan yang diperkuat pemain-pemain kelas dunia seperti rafael leao, theo hernandez, dan tammy abraham.
sayangnya, ketangguhan idzes tidak cukup untuk menghindari kekalahan venezia dari dominasi milan di laga tersebut.
ac milan langsung mendominasi jalannya pertandingan sejak peluit babak pertama dibunyikan.
baca juga:erick thohir: timnas indonesia butuh 15 poin untuk bersaing di kualifikasi piala dunia 2026
baca juga:timnas indonesia naik ke peringkat 129 fifa usai hasil imbang melawan australia dan kekalahan malawi
baru berjalan dua menit, theo hernandez membuka keunggulan bagi tim tuan rumah dengan gol cepatnya.
pemain belakang asal prancis itu sukses memanfaatkan umpan dari lini tengah milan dan mengecoh pertahanan venezia, sebelum melepaskan tendangan akurat ke arah gawang.
venezia tampak kesulitan mengimbangi kecepatan permainan milan, dan gol kedua datang hanya 14 menit berselang.
kali ini giliran youssouf fofana yang mencatatkan namanya di papan skor.
pemain gelandang bertahan tersebut berhasil melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti, yang tak mampu dihalau kiper venezia.
setelah dua gol cepat tersebut, situasi semakin sulit bagi venezia ketika kesalahan-kesalahan yang dilakukan pemain belakang mereka membuat milan dihadiahi dua tendangan penalti.
pada menit ke-23, kiper venezia melakukan pelanggaran terhadap tammy abraham di dalam kotak penalti, membuat wasit menunjuk titik putih.
christian pulisic yang menjadi eksekutor dengan tenang menuntaskan tugasnya dan membawa milan unggul 3-0.
selang tiga menit kemudian, joel schingtienne melakukan pelanggaran terhadap rafael leao, kembali memberikan penalti untuk milan.
kali ini tammy abraham sendiri yang maju sebagai algojo, dan berhasil mengubah kedudukan menjadi 4-0 sebelum babak pertama berakhir.
venezia berusaha memperbaiki permainan di babak kedua, namun ac milan yang sudah unggul jauh memilih untuk bermain lebih konservatif, menjaga keunggulan mereka.
hingga akhir pertandingan, tidak ada gol tambahan yang tercipta, dan milan meraih kemenangan meyakinkan.
kekalahan ini memperpanjang derita venezia di serie a musim 2024-2025.
mereka saat ini berada di posisi terbawah klasemen sementara dengan hanya meraih satu poin dari empat pertandingan.
meski begitu, perjalanan musim masih panjang, dan venezia harus segera memperbaiki performa mereka jika ingin bertahan di kasta tertinggi sepak bola italia.
sementara itu, bagi ac milan, kemenangan ini membawa mereka naik ke peringkat kedelapan klasemen sementara dengan lima poin dari empat laga.
hasil ini menjadi angin segar bagi milan yang dalam beberapa pertandingan sebelumnya gagal meraih kemenangan.
dengan skuad yang dipenuhi pemain bintang, milan diharapkan bisa terus bersaing di papan atas serie a musim ini.
bagi jay idzes, laga melawan milan ini menjadi pengalaman berharga.
bermain di stadion legendaris seperti san siro dan menghadapi pemain-pemain top eropa merupakan ujian besar bagi bek asal indonesia tersebut.
namun, dengan penampilannya yang stabil meski di bawah tekanan, idzes menunjukkan bahwa ia memiliki potensi untuk berkembang lebih jauh dan menjadi andalan venezia di masa mendatang.
idzes, yang sebelumnya bermain di belanda, masih beradaptasi dengan atmosfer dan gaya permainan serie a yang dikenal sangat kompetitif dan penuh tekanan.
performa apiknya di laga ini membuktikan bahwa ia mampu bersaing di level tertinggi, namun tantangan masih akan terus datang seiring upaya venezia untuk keluar dari zona degradasi.
pelatih eusebio di francesco menyadari bahwa lini belakang timnya perlu diperkuat jika ingin bertahan di serie a musim ini.
jay idzes diprediksi akan terus menjadi andalan di lini belakang venezia, dan diharapkan bisa membawa pengaruh positif bagi tim.
sementara itu, di pertandingan lain pekan keempat serie a, klub yang dimiliki pengusaha indonesia, como 1907, bermain imbang 2-2 melawan bologna.
como sempat unggul dua gol melalui bunuh diri nicolo casale dan gol dari patrick cutrone, namun bologna berhasil menyamakan kedudukan lewat gol santiago castro dan samuel iling-junior.
hasil ini membuat como 1907 berada di peringkat ke-19 klasemen sementara dengan dua poin dari empat laga, sedikit lebih baik dibanding venezia.
bologna sendiri menduduki posisi ke-15 dengan tiga poin dari empat pertandingan.
di papan atas, juventus tetap memimpin klasemen sementara dengan delapan poin dari empat pertandingan, setelah bermain imbang 0-0 melawan empoli.
namun posisi mereka masih bisa digeser oleh inter milan yang baru akan bermain melawan monza pada senin (16/9).
inter, yang kini berada di peringkat dua dengan tujuh poin dari tiga pertandingan, bisa menggeser juventus jika meraih kemenangan atas monza.
meskipun kekalahan telak dialami venezia, performa jay idzes sebagai bek tengah patut diapresiasi.
pemain timnas indonesia itu terus menunjukkan potensinya di pentas serie a. bagi venezia, kekalahan ini menjadi pelajaran penting untuk terus berbenah.
sementara bagi idzes, ini menjadi pengalaman berharga yang bisa ia gunakan untuk terus berkembang di kompetisi sepak bola eropa.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 17 September 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan