Larikan Anak Dibawah Umur, Pria Asal Banyuasin Terancam 7 Tahun Penjara

RW pria Asal Banyuasin saa5 di Boyong ke Mapolres Ogan Ilir-Foto : Isro -

OGANILIR, KORANPALPOS.COM - Pria yang membawa gadis belia yang masih berstatus pelajar Sekolah Dasar  (SD) di Ogan Ilir akhirnya ditetapkan tersangka oleh polisi. Ia pun terancam hukuman 7 tahun penjara.

Dalam keteranganya kepada wartawan Kamis, 18 Juni 2024 Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir AKP Muhammad Ilham mengatakan penetapan tersangka terhadap pria berinisial RW (23 tahun) tersebut karena membawa kabur perempuan di bawah umur tanpa seizin atau sepengetahuan orang tua si wanita.

"Tersangka kita kenakan pasal 332 KUHP dengan ancaman 7 tahun penjara," ungkap Ilham.

Sebelumnya, Jagat media sosial di Kabupaten Ogan Ilir, beberapa waktu lalu dihebohkan dengan kaburnya seorang Anak Baru Gede (ABG) dari rumahnya di Desa Belanti, Kecamatan Tanjung Raja. 

BACA JUGA:Kebakaran Hebat di 15 Ulu Palembang : Rumah Warga di Kawasan Majapahit Terbakar

BACA JUGA:Menghilang Tiga Hari, Nurhidayati Ditemukan Sudah Tidak Bernyawa di Tepi Sungai Megang

Kejadian ini pertama kali diungkap oleh akun Facebook @Pemdes Belanti pada Sabtu, 13 Juli 2024, yang menginformasikan bahwa seorang warganya bernama Ita Purnama Sari (14 tahun) telah meninggalkan rumah.

"Assalamualaikum wrb, TELAH PERGI MENINGGALKAN RUMAH. Nama : Ita Purnama Sari / Ta Ta, usia sekitar 14 Th, Tadi pagi dini hari sekitar pukul 00.00 / 02.00 WIB,"tulis pengumuman tersebut.

Ciri fisik: Tinggi Kurus dan memakai Celana panjang warna Krem. Bagi yg mengetahui, kiranya berkenan menghubungi Pemdes Belanti. Terimakasih atas bantuannya," sambungnya.

Namun, pada Senin, 15 Juli 2024, ABG yang sempat meninggalkan rumah tanpa pamit tersebut, telah ditemukan di wilayah Pangkalan Balai, Kabupaten Banyuasin. 

BACA JUGA:Cari Kosan Lewat Google Maps, Maba Unsri Asal Babel Tertipu Rp 8 Juta !

BACA JUGA:Polres Muba Bongkar BBM Bersubsidi Oplosan, Ini Tersangka dan Barang Buktinya

Menurut Kepala Desa Belanti, Irwani, ABG yang merupakan warganya tersebut ternyata pergi dari rumahnya untuk menemui seorang pria di Pangkalan Balai.

"Sepertinya pertemanan di media sosial," ujarnya, Selasa, 16 Juli 2024.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan